Mamuju-- Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan evakuasi terhadap peserta Lomba Dayung dari Tenggarong yang mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2024 di Sulbar, Selasa 25 Juni 2024. Dalam perlombaan yang digelar di Perairan Mamuju, Sulbar, peserta asal Tenggarong terhempas membuat perahunya terbalik. Atas kejadian ini, TRC BPBD Sulbar yang berada di tempat kegiatan segera bertindak untuk melakukan penyelamatan dengan menggunakan perahu karet. Dengan koordinasi yang baik antara TRC BPBD Sulbar dan pihak panitia, evakuasi terhadap peserta lomba dayung dari Tenggarong cepat diselamatkan. Plt. Kepala Pelaksana BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah memberikan apresiasi kepada TRC dengan tanggap menangani penyelamatan dan melakukan evakuasi peserta Lomba Dayung Kejurnas 2024. Penulis : BPBD Sulbar Editor : humassulbar
Mamuju--Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Bujaeramy Hassan beserta Kepala Bidang Pengembangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Rini Lukitasari dan Pejabat Fungsional Bidang Pengembangan ASN melaksanakan pertemuan, Selasa, 25 Juni 2024. Pertemuan di Ruang Kepala BKD Sulbar ini dilaksanakan dalam rangka membahas hasil review dan tindak lanjut Indeks Profesionalitas (IP) ASN yang akan dilakukan pada setiap perangkat daerah Provinsi Sulbar. Kepala BKD Sulbar, Bujaeramy Hassan, dalam sambutannya menekankan IP ASN merupakan salah satu indikator kinerja ASN yang harus ditingkatkan. "IP ASN mencerminkan kompetensi, kinerja, dan dedikasi ASN dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya," kata Bujaeramy. Bujaeramy menyatakan, BKD Sulbar akan melakukan review dan tindak lanjut IP ASN di setiap perangkat daerah di Sulbar. Tujuannya adalah untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi oleh perangkat daerah dalam meningkatkan IP ASN dan untuk mencari solusi yang tepat. "Saya berharap dengan adanya review dan tindak lanjut ini, IP ASN di Sulbar dapat ditingkatkan secara signifikan. Peningkatan IP ASN akan berdampak positif terhadap kualitas pelayanan publik di Sulbar,” pungkasnya. Sementara, Kepala Bidang Pengembangan ASN BKD Sulbar, Rini Lukitasari mengatakan, rapat itu dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari surat Kepala Badan Kepegawaian Daerah tertanggal 8 Mei 2024, Perihal permintaan pelaporan IP ASN melalui Peremajaan Data Mandiri pada Aplikasi MyASN BKN. “Kami dari Bidang Pengembangan bertugas untuk mereview dan memverifikasi data yang masuk di aplikasi tersebut, sehingga setiap saat kami bisa memberikan update data yang masuk,” kata Rini. Penulis : BKD Sulbar Editor : humassulbar
Mamuju--Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar rapat pendampingan Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Ruang Rapat BKD Sulbar, Rabu (26/6/2024). Rapat ini bertujuan untuk meningkatkan penilaian indeks SPBE BKD Sulbar. Rapat ini dihadiri oleh Sekretaris BKD Sulbar, Suhamta, Kepala Bidang Pengembangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Rini Lukitasari, Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian Mirwan, pejabat fungsional, Tim SPBE BKD, dan Tim Pendamping Kominfo. Sekretaris BKD Sulbar, Suhamta, dalam sambutannya menyampaikan, SPBE merupakan salah satu indikator penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Oleh karena itu, BKD berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas SPBE dan memperkuat penilaian indeks SPBE BKD Sulbar. "Hal ini dilakukan agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," ujar Suhamta. Dalam rapat tersebut, Tim Pendamping Kominfo memberikan pendampingan dan arahan kepada BKD Sulbar terkait dengan pengisian 25 Indikator penilaian SPBE terutama pada indikator pemanfatan aplikasi kepegawaian SIASN, dan penggunaan aplikasi E-kinerja pegawai. Selain itu, juga memberikan masukan dan saran kepada BKD Sulbar untuk meningkatkan kualitas SPBE. Kepala Bidang Pengembangan ASN BKD Sulbar, Rini Lukitasari, menyatakan BKD Sulbar akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas SPBE agar dapat mencapai nilai yang optimal. "Kami berharap dengan pendampingan dari Tim Kominfo ini, BKD Sulbar dapat mencapai hasil yang maksimal dalam evaluasi SPBE tahun ini," ucap Rini. Rapat pendampingan Evaluasi SPBE ini merupakan salah satu upaya BKD Sulbar untuk meningkatkan kualitas SPBE. Dengan meningkatkan kualitas SPBE, BKD Sulbar diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Di tempat terpisah, Kepala BKD Sulbar, Bujaeramy Hassan mengatakan, pendampingan itu dilakukan untuk memperkuat SPBE sehingga dapat lebih optimal mendukung tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel serta meningkatkan kualitas pelayanan publik. "Pendampingan ini untuk mematangkan indikator-indikator penilaian indeks SPBE sehingga kita bisa mengukur sejauh mana penerapan SPBE dalam pelayanan publik sektor kepegawaian"…
Mamuju--Lembaga Administrasi Negara yang disingkat LAN adalah lembaga pemerintah nonkementerian yang diberi kewenangan melakukan pengkajian dan pendidikan serta pelatihan Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagaimana diatur dalam undang-undang. LAN mengeluarkan Peraturan Nomor 6 Tahun 2023 tentang Sistem Pembelajaran Pengembangan Kompetensi Secara Terintegrasi (Corporate University). Dalam Perlan tersebut, di Bab II Pasal 2 menyatakan bahwa Penyelenggaraan ASN Corpu dilaksanakan pada tingkat nasional dan tingkat instansi. Mendasari hal di atas, BPSDMD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) selaku perangkat daerah yang melaksanakan pengembangan kompetensi bagi ASN melaksanakan rapat bersama Tim Penyusun Peraturan Gubernur pada Selasa 25 Juni 2024, Pukul 14.00 Wita, bertempat di Ruang Rapat Kepala BPSDMD Sulbar. Rapat ini dihadiri Kepala BPSDMD Sulbar Farid Wajdi, Munawir B., dari Kementerian Hukum dan HAM, Rina selaku Analis Hukum, Fatwansyah Rasyid, Muspirah dari Biro Hukum, Mulianti Basri dan Yeni Lies dari BPSDMD. Dalam rapat tersebut, dihasilkan kesepakatan untuk dilanjutkan harmonisasi di Kementerian Hukum dan HAM. Kepala BPSDMD Sulbar, Farid Wajdi mengatakan, tujuan dari pengembangan kompetensi yang terintegrasi itu untuk mendapatkan data yang akurat tentang jumlah ASN yang sudah mendapatkan pelatihan, sehingga indeks profesionalitas ASN di Sulbar dapat terukur dengan pasti. Penulis : BPSDMD Sulbar Editor : humassulbar
Bone--Plh. Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Barat (Setda Sulbar), Muhammad Iksan Mustari, melanjutkan pendampingan terhadap Pj. Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, dalam kegiatan studi tour ke Pusat Pembibitan Sukun yang terletak di Desa Samaenre, Kecamatan Bengo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Selasa, 25 Juni 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk melestarikan alam serta memperkuat ketahanan pangan di Sulbar melalui pengembangan salah satu tanaman endemik Sulawesi, yaitu pohon sukun. Turut hadir sejumlah Kepala OPD Lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar. Dalam kunjungan tersebut, rombongan disambut oleh Ketua Kelompok Pusat Penakaran Bibit Sukun Beringin Jaya Yusuf yang menunjukkan berbagai tahap pembibitan pohon sukun. Para peserta studi tour diajak untuk melihat langsung proses pembibitan, mulai dari pemilihan bibit unggul, teknik penanaman, hingga pemeliharaan tanaman agar menghasilkan buah yang berkualitas. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga menyoroti pentingnya keberlanjutan lingkungan melalui praktik pertanian yang ramah lingkungan. Plh. Kepala Biro Pemkesra Setda Sulbar, Muhammad Iksan Mustari, menyatakan kegiatan itu merupakan bagian dari upaya Pemprov Sulbar untuk belajar dari praktik terbaik di daerah lain dalam hal pengembangan tanaman pangan. "Kami melihat bahwa pohon sukun memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Sulbar. Selain dapat meningkatkan ketahanan pangan, pohon sukun juga memiliki nilai ekonomis tinggi dan dapat menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat," ujar Iksan. Lebih lanjut, Iksan menjelaskan, pohon sukun tidak hanya penting dari segi ekonomi, tetapi juga memiliki manfaat ekologi yang signifikan. "Pohon sukun dapat membantu menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah erosi tanah. Oleh karena itu, kami sangat mendukung inisiatif ini dan berharap dapat mengimplementasikan metode pembibitan yang telah kami pelajari di sini," tambahnya. Selain mengamati proses pembibitan, rombongan juga berkesempatan untuk berdiskusi dengan para petani mengenai tantangan dan peluang dalam budidaya pohon sukun. Diskusi ini memberikan wawasan berharga bagi rombongan Pemprov Sulbar mengenai bagaimana mengatasi berbagai hambatan yang mungkin dihadapi…
Mamuju--Merespon permohonan pendampingan kunjungan lapangan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Kepala Bapperida Sulbar Junda Maulana menugaskan para Kepala Bidang beserta staf teknis Bapperida Sulbar untuk mewakilinya. Menurut Junda Maulana, kunjungan Bappenas tersebut dalam rangka pemantauan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2024 dan Evaluasi RKP Tahun 2023. “Sesuai surat yang kami terima, kunjungan Bappenas kali ini untuk meninjau perkembangan pelaksanaan proyek prioritas di Sulbar yang mendukung Prioritas Nasional (PN) pada RKP Tahun 2023 – 2024,” ungkap Junda. Kepala Bapperida Sulbar juga menyampaikan sejumlah agenda kunjungan Bappenas di Sulbar. “Sejak hari Senin (24/6/2024), Bappenas telah tiba di Mamuju. Rencananya hingga Kamis (27/6/2024), mereka akan ke beberapa lokasi, yaitu Pelabuhan Belang-Belang, Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Kasiwa, Pabrik Macoa, Desa dengan Angka Stunting Tinggi di Kabupaten Polewali Mandar, dan Kawasan Transmigrasi Tubbi Taramanu, yang nantinya akan didampingi oleh Tim kami dari Bapperida Sulbar,” bebernya. Kunjungan pertama Bappenas di Pelabuhan Belang – Belang pada Senin (24/6/2024) didampingi oleh Kepala Bidang (Kabid) Infrastruktur dan Kewilayahan (Ifwil) Bapperida Sulbar, Arjanto, mewakili Kepala Bapperida. Turut diikuti pula oleh Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (BAPPEPAN) Mamuju, Camat Kalukku, dan sejumlah pejabat Kantor Unit Penyelenggaran Pelabuhan (UPP) Kelas III Belang-Belang beserta jajarannya. Saat dikonfirmasi usai kunjungan, Kabid Ifwil Bapperida Sulbar Arjanto menyampaikan hasil diskusi dalam kunjungan tersebut. Menurutnya, salah satu tim dari Direktorat Regional II Bappenas, Asep menyarankan salah satu strategi dalam peningkatan sektor unggulan Sulbar, yaitu memastikan peningkatan produksi dari sektor pertanian, peternakan, dan jalur distribusi dari dan ke Pelabuhan Belang – Belang. Dengan begitu, dapat menjamin kelancaran distribusi oleh kapal pengangkut barang ke Sulbar. “Kami juga menyampaikan kendala - kendala terkait kondisi mantap jalan yang masih rendah di bawah rata-rata nasional, dan juga terkait konektivitas serta pengembangan pulau-pulau yang ada di Sulbar, padahal merupakan teras depan Sulbar dalam melayani…
Mamuju--Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sulawesi Barat (Sulbar), Hatta Kainang, menghadiri Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka Wisuda Sarjana Strata Satu (S1) Angkatan XIV Tahun Akademik 2023/2024 Universitas Tomakaka (Unika) Mamuju, Rabu 26 Juni 2024. Berlangsung di Grand Maleo Hotel & Convention Mamuju, acara tersebut dihadiri oleh para lulusan, dosen, keluarga lulusan, serta tamu undangan lainnya. Rektor Unika Mamuju Sahril, dalam pidatonya, mengucapkan selamat kepada para lulusan dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses pendidikan selama ini. Ia juga berharap para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dengan integritas dan dedikasi tinggi. Acara wisuda berlangsung khidmat dan penuh haru, dengan prosesi penyerahan ijazah dan penghargaan kepada lulusan berprestasi. Para lulusan dan keluarga tampak antusias dan bangga dengan pencapaian yang telah diraih. Dengan berakhirnya acara ini, para lulusan diharapkan siap menghadapi tantangan dunia kerja dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan daerah. Sementara, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sulbar, Hatta Kainang menyatakan, DPRD Sulbar senantiasa memberikan support untuk kemajuan Unika Mamuju. Hatta Kainang menyampaikan, dalam waktu dekat akan ada MoU antara Unika Mamuju dengan DPRD Sulbar terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Lulusan-lulusan Unika Mamuju dapat mengisi ruang-ruang pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulbar,” ujarnya. Secara khusus, Hatta Kainang mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan berharap ilmu dan pengetahuan yang mereka dapatkan selama di bangku kuliah dapat diamalkan bagi kepentingan masyarakat. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar
Mamuju--Pejabat Fungsional Sahrin Salatung bersama Abdul Rauf serta Staf Persidangan Sekretariat DPRD Sulawesi Barat (Sulbar) menerima kunjungan kerja anggota DPRD Polewali Mandar (Polman), Rabu, 26 Juni 2024. Anggota DPRD Polman yang hadir, diantaranya Sarina. Pertemuan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sulbar. Adapun maksud dan tujuan kunjungan ini terkait penanganan inflasi daerah sektor pertanian. “Kami menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan ini sebagai langkah konkret dalam upaya penanganan inflasi daerah, khususnya di sektor pertanian,” kata Sahrin Salatung. Sahrin Salatung menyatakan, pertanian merupakan tulang punggung perekonomian Polman, dan melalui kunjungan itu, pihaknya berharap dapat menemukan solusi-solusi efektif yang dapat membantu menstabilkan harga-harga komoditas pertanian. Sementara, Abdul Rauf menyampaikan, kunjungan itu juga menjadi kesempatan bagi pihaknya untuk berdiskusi secara langsung dengan para petani dan stakeholder lainnya, guna mendapatkan masukan dan saran yang berguna dalam merumuskan kebijakan-kebijakan yang proaktif. “Kami percaya bahwa dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat mengatasi tantangan inflasi dan meningkatkan kesejahteraan petani serta masyarakat secara keseluruhan” kata Abdul Rauf. Selain itu, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi sektor pertanian, termasuk inovasi teknologi pertanian, peningkatan akses pasar, dan pemberdayaan petani melalui pelatihan dan pendampingan. “Kami yakin bahwa melalui kerja sama yang baik, kita dapat mewujudkan stabilitas ekonomi daerah dan kesejahteraan bagi seluruh warga Polman,” pungkasnya. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar
Mamuju--Kepala Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Sulawesi Barat (Sulbar) Musra Awaluddin menghadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Nasional (HANI) Tahun 2024 yang dilaksanakan di Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulbar, Rabu 26 Juni 2024. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala BNN RI, Komjen Pol. Marthinus Hukom, yang turut hadir secara virtual. Kegiatan ini turut dihadiri Kepala BNN Sulbar, Brigjen Pol. Jemmy G.P. Suatan, Korem 142/Tatag, serta para kepala BNN se-Indonesia. Dalam sambutannya, Kepala BNN RI, Komjen Pol. Marthinus Hukom, menyampaikan harapannya agar seluruh masyarakat Indonesia dapat menjadi garda terdepan dalam mencegah peredaran narkoba di Indonesia. Ia menekankan pentingnya peran aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam memerangi penyalahgunaan dan peredaran narkotika demi mewujudkan generasi yang sehat dan bebas dari narkoba. “Dan semua pihak diharapkan agar terus bekerjasama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari narkoba,” katanya. Sementara, Kepala Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Sulbar, Musra Awaluddin mengatakan, hari ini merupakan momen penting bagi semuanya untuk memperkuat komitmen dan aksi nyata dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di negeri tercinta ini. “Narkoba adalah musuh bersama yang merusak masa depan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, peran serta seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan dalam upaya ini,” tegasnya. Musra Awaluddin menyatakan, dirinya sangat mengapresiasi inisiatif dan kerja keras semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara itu. “Semangat kolaborasi dan kepedulian yang ditunjukkan oleh berbagai elemen masyarakat, baik pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, komunitas, maupun individu, adalah bukti bahwa kita bisa bergerak bersama untuk melawan ancaman narkoba,” pungkasnya. Sebagai bagian dari DPRD Sulbar, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung berbagai kebijakan dan program yang bertujuan untuk memberantas narkoba. “Kami juga akan terus mengawasi pelaksanaan program-program tersebut agar berjalan efektif dan tepat sasaran,” ujarnya. Musra Awaluddin mengajak untuk bersama-sama, dari Sabang sampai Merauke, bersatu padu, bergerak, dan berjuang melawan narkoba. “Dengan semangat gotong royong dan sinergi, kita yakin bahwa cita-cita untuk mewujudkan Indonesia…
Bone--Plt. Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Barat (Sulbar), Muhammad Yasir Fattah, turut mendampingi Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, dalam kunjungan ke Perkebunan Pisang Cavendish di Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Senin 24 Juni 2024. Pj. Gubernur Bahtiar juga didampingi sejumlah Kepala OPD Lingkup Pemprov Sulbar lainnya. Dalam kunjungannya bersama rombongan, berkesempatan untuk berdialog langsung dengan petani pisang Cavendish, bagaimana cara petani menghadapi potensi risiko bencana yang mungkin terjadi di sekitar area perkebunan. Kedatangan mereka juga bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana pengetahuan petani tentang mitigasi bencana. Plt. Kalaksa BPBD Sulbar Muhammad Yasir Fattah, menyampaikan dalam kunjungan itu diperlihatkan bagimana kerja sama antara pemerintah daerah, petani, dan instansi terkait dalam mengelola potensi risiko bencana alam, terutama dalam konteks pertanian. Yasir Fattah mengapresiasi upaya petani dalam menjaga keberlanjutan produksi pisang Cavendish sekaligus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana yang dapat mengganggu aktivitas pertanian. Dalam kesempatan itu, Pj. Gubernur Bahtiar memperlihatkan kepada Yasir Fattah dan kepala OPD lainnya bagaimana di Kabupaten Bone sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya pencegahan bencana serta optimalisasi sumber daya lokal untuk mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut. Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagaimana cara memperkuat koordinasi dan kerja sama antara berbagai pihak dalam menghadapi potensi bencana dan meningkatkan ketahanan pangan yang bisa diterapkan di Sulbar. Penulis : BPBD Sulbar Editor : humassulbar