Mamuju — Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) terus menunjukkan komitmennya dalam memastikan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) berjalan tertib, aman, dan tepat sasaran. Hal ini ditandai dengan partisipasi aktif Kepala Bidang Energi ESDM Sulbar, Andi Rahmat, dalam Rapat Tindak Lanjut Rencana Kerjasama Pengendalian dan Pengawasan BBM bersama Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).
Rapat yang digelar di Ruang Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Sulbar pada Rabu (6/8/2025), membahas strategi pengendalian, pembinaan, dan pengawasan terhadap penyaluran Jenis BBM Tertentu (JBT) dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP).
Dipimpin oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Rachmad, rapat tersebut turut dihadiri perwakilan dari Inspektorat, BPKPD, Bapperida, Biro Ekbang, dan Biro Pemerintahan. Mereka menyepakati pentingnya pengawasan berbasis kewenangan daerah dan perlunya penyusunan alokasi anggaran yang memadai.
Sebagai langkah konkret, disepakati pembentukan Tim Pengendalian dan Pengawasan Penyaluran BBM melalui Surat Keputusan (SK) Gubernur, yang akan melibatkan perangkat daerah lintas sektor guna memastikan koordinasi yang solid dan pengawasan yang efektif.
“Pengawasan penyaluran BBM bukan hanya soal teknis distribusi, tetapi juga berkaitan langsung dengan upaya melindungi hak masyarakat terhadap energi yang terjangkau dan adil,” ujar Andi Rahmat, Kepala Bidang Energi Dinas ESDM Sulbar.
“Koordinasi bersama BPH Migas sangat penting dalam memperjelas ruang lingkup kerja tim, termasuk mekanisme pelaksanaan teknis di lapangan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Andi Rahmat mengatakan, inisiatif ini sebagai bagian dari implementasi Panca Daya Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka dan Salim S. Mengga, khususnya dalam pilar pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Penyaluran BBM yang tepat sasaran diharapkan dapat memperkuat efektivitas program sosial dan pemberdayaan di lapisan masyarakat bawah.
“Dengan pengendalian distribusi BBM yang akuntabel dan sesuai regulasi, kita bisa mendorong keadilan energi dan mempercepat manfaat pembangunan hingga ke pelosok desa,” tegas Andi Rahmat.
Dinas ESDM Sulbar menegaskan akan terus memperkuat sinergi antar lembaga dan mendorong tata kelola sektor hilir migas yang transparan dan berpihak pada rakyat.
Naskah : Dinas ESDM Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar