Mamuju – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) menghadiri rapat Pengharmonisasian, Pembulatan, dan Pemantapan Konsepsi Rancangan Peraturan Gubernur (Ranpergub) terkait Retribusi Daerah yang digelar di Ruang Rapat Baharuddin Lopa, Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulbar, Jumat (15/8/2025). Harmonisasi Ranpergub ini selaras dengan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka – Salim S Mengga, yang menekankan pada penguatan tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel, serta mewujudkan pelayanan dasar yang berkualitas bagi masyarakat. Rapat tersebut merupakan tindak lanjut surat Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar Nomor B-100.3.2/290/VII/2025/SETDA tanggal 29 Juli 2025 tentang permohonan harmonisasi Ranpergub. Fokus pembahasan tertuju pada perubahan tarif retribusi daerah di empat sektor strategis, yakni: 1. Pelayanan kesehatan. 2. Pelayanan kepelabuhanan. 3. Penginapan dan pesanggrahan. 4. Pemanfaatan aset daerah. Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, hadir langsung dalam rapat tersebut, didampingi Kepala Bidang Perencanaan Pendapatan dan Teknologi Informasi, Faika Kadriana Ishak, serta Kasubid Perencanaan Pendapatan, Haeruddin. Turut serta pula perwakilan Biro Hukum Setda Sulbar, Fatwan, bersama jajaran lainnya. Dalam kesempatan itu, Mohammad Ali Chandra menegaskan pentingnya proses harmonisasi regulasi ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas tata kelola keuangan daerah serta mendorong optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD). "Empat sektor retribusi ini sangat erat kaitannya dengan pelayanan publik dan pemanfaatan potensi daerah. Karena itu, harmonisasi Ranpergub menjadi penting agar aturan yang lahir tidak hanya kuat secara hukum, tetapi juga responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Ali Chandra. Ali Chandra menegaskan, perubahan tarif retribusi ini tidak dimaksudkan untuk membebani masyarakat, melainkan menyesuaikan dengan kebutuhan layanan publik dan dinamika perekonomian saat ini. "Dengan regulasi baru, diharapkan pelayanan kesehatan menjadi lebih berkualitas, jasa kepelabuhanan lebih kompetitif, penyediaan penginapan dan pesanggrahan lebih tertata, serta pemanfaatan aset daerah lebih optimal dan transparan," ucapnya. Kepala Bidang Perencanaan Pendapatan dan Teknologi Informasi, Faika Kadriana Ishak, menambahkan…
Mamuju – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) bersama DPRD Sulbar menyepakati Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2026 dalam rapat paripurna yang digelar pada Jumat (15/8/2025), bertempat di ruang rapat paripurna DPRD Sulbar. Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Sulbar, Amaliah Fitri Aras, beserta Wakil Ketua Bidang Keuangan II, Munandar Wijaya. Hadir Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama wakilnya Salim S Mengga, para anggota DPRD Sulbar dan undangan lainnya. Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Sulbar turut hadir dalam rangka mengawal penyusunan arah kebijakan anggaran daerah. Hadir Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, bersama Sekretaris BPKPD, Fahri Yusuf, Kepala Bidang Anggaran dan Bina Kabupaten sekaligus Plt. Kepala Biro Pemkesra Setda Sulbar, Murdanil, serta jajaran teknis di antaranya Kasubid Penganggaran Pendapatan dan Belanja Operasi, Muhammad Apriadi, Kasubid Bina Kabupaten, Amir Hamzah, dan tim lainnya. Kesepakatan bersama ini menjadi langkah strategis untuk memastikan arah pembangunan Sulbar tahun 2026 lebih terarah, terukur, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas masyarakat. KUA-PPAS merupakan landasan awal bagi penyusunan Rancangan APBD, yang memuat arah kebijakan keuangan daerah, proyeksi pendapatan, belanja, serta prioritas program pembangunan. Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen mengawal proses perencanaan anggaran agar berjalan transparan, akuntabel, dan berpihak pada kepentingan masyarakat. "Kesepakatan KUA-PPAS ini adalah tonggak penting dalam memastikan setiap rupiah anggaran daerah benar-benar diarahkan untuk kepentingan rakyat. Kami di BPKPD siap menjaga konsistensi perencanaan hingga implementasi, agar sejalan dengan visi pembangunan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar,” ujarnya. Sementara itu, Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada DPRD Sulbar dan seluruh perangkat daerah yang telah bekerjasama dalam proses pembahasan hingga tercapainya kesepakatan KUA-PPAS 2026. "Kesepakatan ini bukan sekadar dokumen anggaran, tetapi merupakan komitmen bersama untuk menghadirkan pembangunan yang lebih merata, meningkatkan pelayanan dasar, memperkuat infrastruktur, dan mengoptimalkan potensi daerah. Sinergi antara eksekutif dan…
Mamuju - Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Bau Akram Dai menghadiri Rapat Paripurna dalam rangka Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara DPRD Sulbar dengan Pemprov Sulbar terhadap Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2026. Rapat yang dilaksanakan oleh DPRD Sulbar ini berlangsung di Ruang Sidang Paripurna Kantor DPRD Sulbar, Jumat 15 Agustus 2025. Bau Akram Dai menyampaikan bahwa Dinas Pariwisata memastikan siap melaksanakan program pembangunan prioritas yang menjadi konsen dari Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga (SDK-JSM). "Dinas Pariwisata tentu akan melaksanakan semua program yang menjadi prioritas Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar sesuai dengan tufoksi kami di Dinas Pariwisata," tegas Bau Akram. Ia mengungkapkan, pihaknya juga sudah menyampaikan beberapa program kegiatan pada rapat sebelumnya, di rapat Konsultasi Banggar dengan Komisi II terkait KUA-PPAS ini. "Semua program yang kami usul tentu mengacu pada upaya pencapaian visi Bapak Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Bapak Wakil Gubenur Salim S Mengga, untuk membawa daerah ini menjadi Sulbar yang Maju dan Sejahtera," ujarnya. Sebagaimana diketahui, sebelum Paripurna Penandatanganan Kesepakatan Bersama terhadap KUA-PPAS Tanun Anggaran 2026 ini, Dinas Pariwisata Sulbar telah melakukan Rapat Konsultasi dengan Komisi II DPRD Sulbar di mana Kadis Pariwisata memaparkan program kegiatan untuk tahun anggaran 2026 nanti. Naskah : Dinas Pariwisata Sulbar Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
Polman - Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) kembali melakukan Mutual Check Nol (MC.0) untuk Perencanaan Pembangunan Prasarana, Sarana Utilitas Umum (PSU) ditujuh Kecamatan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman). Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas (Kadis) Perkimtan Sulbar Maddareski Salatin pada Jumat 15 Agustus 2025. “MC.0 ditujuh titik kecamatan yang ada di Polman hari ini (Jumat 15 Agustus red.) sedang dilaksanakan oleh Bidang Permukiman, pelaksanaannya sudah berlangsung sejak tiga hari yang lalu, mulai dari tanggal 13 Agustus dan berakhir hari ini” ujarnya. MC. 0 bertujuan memastikan kesesuaian antara gambar rencana dengan kondisi lapangan serta menyamakan presepsi antara pihak-pihak yang terlibat mengenai pekerjaan yang akan dilakukan. Ketujuh Kecamatan itu adalah Mapilli, Wonomulyo, Campalagian, Luyo, Matakali, Binuang dan Tapango, yang kesemuanya akan dibangun berupa Rabat Beton dan Drainase. Setelah MC.0 dilaksanakan akan berlanjut ke tahapan pelaksanaan pembangunan. “Jika MC.0 sudah dilaksanakan maka tahapan selanjutnya adalah pembangunan Prasarana Sarana dan Utilitas, yang pengerjaannya selama 60 hari kalender sesuai kontrak yang sudah kita sepakati dengan penyedia,” kata Maddareski menjelaskan. Kadis Perkimtan juga menyampaikan bahwa tidak hanya waktu yang akan ia tekankan, tetapi juga kualitas dari PSU tersebut. "Semoga Oktober mendatang pengerjaan pembangunan PSU sudah selesai dilaksanakan, dan kami tetap akan melakukan pengawasan pengerjaannya agar kualitas benar – benar dirasakan maanfaatnya oleh masyarakat," ujarnya. Ia menambahkan, hal ini sesuai dengan misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga yaitu membangun infrastruktur dan menjaga kelestarian lingkungan hidup, agar pembangunan berkelanjutan tetap sejalan dengan keseimbangan ekologi. Naskah : Dinas Perkimtan Sulbar Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
Mamuju – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Safaruddin Sanusi DM, memberikan sambutan motivasi pada acara pembukaan Turnamen Biliar yang digelar oleh Dispora Sulbar bekerjasama Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Sulbar di Mamuju, Sabtu (16/8/2025). Dalam sambutannya, Safaruddin Sanusi DM, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen ini sebagai ajang untuk menyalurkan bakat dan potensi atlet muda. Ia menegaskan, olahraga biliar bukan hanya soal teknik dan keterampilan, tetapi juga tentang konsistensi, sportivitas, dan mental juara. Selain itu, ia mengatakan Biliar salah satu cabang olahraga yang menjadi prioratis di Sulbar. Olahraga Biliar dapat menarik minat dari semua unsur mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. “Turnamen ini adalah kesempatan emas bagi para atlet untuk menunjukkan kemampuan terbaik. Jadikan kompetisi ini sebagai pengalaman berharga untuk mengasah mental dan meningkatkan prestasi,” ujarnya. Selain itu, Kadispora Sulbar juga menekankan pentingnya semangat juang dan sportivitas di setiap pertandingan. “Kami berharap, dari turnamen ini akan lahir atlet-atlet terbaik yang mampu mengharumkan nama daerah hingga tingkat nasional bahkan internasional,” tambahnya. Turnamen Biliar POBSI tahun ini diikuti oleh 96 Peserta dari berbagai klub dan daerah. Kegiatan ini sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 yang dilaksanakan oleh Dispora Sulbar bersama POBSI Sulbar. Selain itu, Turnamen Biliar kali ini sebagai ajang pembinaan dan peningkatan prestasi atlet, menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026. (rls)
Mamuju – Menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, UPTD Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan kegiatan pemeliharaan dengan memotong rumput di sepanjang ruas Jalan Arteri Mamuju kewenangan provinsi. Halini menindaklanjuti arahan Kepala Dinas PUPR Sulbar Surya Yuliawan. Kegiatan ini dilakukan pada Jumat 15 Agustus 2025, bertujuan untuk menciptakan suasana yang rapi, asri, dan nyaman bagi para pengguna jalan, sekaligus memperindah wajah kota menjelang momen bersejarah bangsa. Kepala UPTD Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, M. Afandi Fahrizal, yang juga pemegang sertifikat ahli konstruksi jalan, menyampaikan bahwa panjang jalan tersebut mencapai 1.300 meter dengan dua jalur yang setiap harinya ramai dilalui masyarakat. Termasuk bagian median jalan dilakukan pembenahan. "Hal ini sejalan dengan pelaksanaan visi-misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Sulbar Salim S. Mengga yang memprioritaskan pembangunan infrastruktur sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Menurutnya, perawatan jalan bukan sekadar urusan teknis, tetapi juga bagian dari tanggung jawab sosial terhadap masyarakat. Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Sulbar, Surya Yuliawan menegaskan bahwa jalan arteri ini merupakan “etalase” Provinsi Sulbar. “Menjelang peringatan Kemerdekaan RI ke-80, kita ingin memastikan wajah provinsi ini tertata indah, sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan dan rasa syukur atas kemerdekaan yang kita nikmati hari ini,” ujarnya. Ia menegaskan menjaga kebersihan dan kerapian jalan adalah bentuk kecil dari kontribusi besar untuk negeri. Selain mempercantik infrastruktur, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa memiliki dan kebersamaan di antara pegawai UPTD. Semangat gotong royong terlihat dari keterlibatan anggota yang bahu membahu membersihkan dan merapikan area sekitar jalan. Momen ini sekaligus menjadi pengingat bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya diwujudkan melalui upacara, tetapi juga lewat tindakan nyata yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Dengan perawatan yang dilakukan secara rutin, diharapkan jalan arteri ini dapat selalu menjadi kebanggaan Sulbar sebagai pintu gerbang yang mencerminkan kemajuan daerah. Menjelang delapan dekade Indonesia merdeka,…
Mamuju - Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, memimpin Upacara Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Sulbar Tahun 2025 yang digelar di Ballroom Andi Depu Kantor Gubernur Sulbar pada Jumat malam 15 Agustus 2025. Acara pengukuhan ini menjadi puncak dari rangkaian Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka yang telah berlangsung selama beberapa minggu. Para anggota Paskibraka terpilih akan bertugas mengibarkan Sang Saka Merah Putih pada Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 tingkat provinsi. Hadir dalam kegiatan ini Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Sulbar, dr. Nursyamsi Rahim, bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, pejabat instansi vertikal, dan para kepala OPD di lingkungan Pemprov Sulbar. “Kesehatan pasukan pengibar bendera pusaka tentu menjadi prioritas. Mereka telah melalui latihan fisik yang cukup intens, sehingga kami memastikan kondisi kesehatan setiap anggota Paskibraka terpantau dengan baik hingga hari pelaksanaan,” ujar dr. Nursyamsi. Dengan dukungan berbagai pihak, termasuk sektor kesehatan, Pemprov Sulbar optimistis pelaksanaan upacara peringatan kemerdekaan akan berlangsung khidmat dan lancar, sekaligus menjadi momentum untuk menumbuhkan semangat nasionalisme generasi muda. Naskah : Dinkes Sulbar Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
Mamuju - Pemprov Sulbar menggelar Rapat Persiapan Kunjungan Lapangan Penyediaan Lahan Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dalam rangka mendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi salah satu Quick Wins Pemerintah Pusat dan Provinsi Sulbar dibawa kepemimpinan Suhardi Duka dan Salim S Mengga. Rapat yang dipimpin langsung oleh Plh Sekprov Sulbar, Herdin Ismail, berlangsung di Ruang Sekprov Sulbar, Lt. 2 Kantor Gubernur Sulbar, Sabtu 16 Agustus 2025. Dinas Kesehatan Sulbar sendiri hadir melalui Plt Kepala Dinas Kesehatan, dr. Nursyamsi Rahim yang didampingi oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, dr. Muh Ihwan, Kasi Kesehatan Keluarga, Nuraeni Amir, serta Pengelola Gizi, Agustina Uta Tabangkalua. Dalam kesempatan ini, Dinas Kesehatan Sulbar menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh implementasi Program MBG yang merupakan prioritas nasional, sekaligus program unggulan Gubernur Sulbar Suhardi Duka, bersama Wakil Gubernur, Salim S. Mengga. Program MBG ini diharapkan menjadi terobosan penting dalam mempercepat penurunan angka stunting, meningkatkan status gizi masyarakat, serta menjamin pemenuhan kebutuhan pangan sehat dan bergizi bagi anak-anak di Sulbar. Dengan kolaborasi lintas sektor, diharapkan pembangunan SPPG dapat segera terealisasi sehingga manfaat program ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Naskah : Dinkes Sulbar Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
Mamuju – Dalam rangka menyemarakkan HUT RI ke-80, Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK), secara resmi membuka turnamen Pesta Merdeka Bareng E-Sport di Café DAP Mamuju, Sabtu 16 Agustus 2025. Ajang ini diikuti 272 peserta dari enam kabupaten se-Sulbar dengan tiga kategori gim, yakni Mobile Legend Bang-Bang (MLBB), PUBG, dan E-Soccer. Dalam sambutannya, Gubernur Suhardi Duka menekankan bahwa perkembangan e-sport adalah bagian dari kemajuan zaman yang tidak bisa dihindari. “Semua bisa jadi pemain olahraga, hanya saja tidak semua bisa tampil di lapangan. Dengan e-sport, anak muda bisa menyalurkan bakatnya lewat teknologi. Inilah kemajuan zaman yang harus kita ikuti,” ujar Gubernur. Ia menambahkan, keberadaan organisasi e-sport memberi arah positif bagi generasi muda. Jika sebelumnya gim kerap dipandang negatif, kini melalui pembinaan dan regulasi yang jelas, aktivitas tersebut bisa berubah menjadi kompetisi yang sehat. “Akhirnya, yang tadinya mengarah ke negatif, kini menjadi positif. Inilah pentingnya organisasi: mengurangi dampak negatif dan memperbesar dampak positif. Saya bangga anak muda Sulbar bisa menyalurkan hobi mereka ke arah yang benar,” tegasnya. Lebih lanjut, Gubernur juga menyinggung capaian Sulbar pada Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII di Nusa Tenggara Barat, di mana tim e-sport Sulbar berhasil masuk 16 besar. “Alhamdulillah kita masuk 16 besar, tapi ke depan target kita harus bisa naik minimal dua besar,” ungkapnya optimis. Sementara itu, Ketua Umum E-sport Sulbar, Romi Setiawan, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah. Ia menyebut Sulbar memiliki banyak talenta yang sudah menorehkan prestasi, seperti masuk 10 besar Piala Kasad Indonesia cabang PUBG, empat atlet yang tampil di level nasional, serta lolos 8 besar eksebisi PON XX Papua 2022. “Kedepan kami juga akan mempersiapkan atlet untuk Porprov Mateng 2026 dan HUT Sulbar September mendatang. Kami harap dukungan penuh dari pemerintah, khususnya Dispora,” kata Romi. Turnamen Pesta Merdeka Bareng E-Sport ini menjadi wadah kreativitas dan kompetisi sehat generasi muda Sulbar, sekaligus wujud kecintaan…
Mamuju – Menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, UPTD Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan kegiatan pemeliharaan dengan memotong rumput di sepanjang ruas Jalan Arteri Mamuju kewenangan provinsi. Halini menindaklanjuti arahan Kepala Dinas PUPR Sulbar Surya Yuliawan. Kegiatan ini dilakukan pada Jumat 15 Agustus 2025, bertujuan untuk menciptakan suasana yang rapi, asri, dan nyaman bagi para pengguna jalan, sekaligus memperindah wajah kota menjelang momen bersejarah bangsa. Kepala UPTD Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, M. Afandi Fahrizal, yang juga pemegang sertifikat ahli konstruksi jalan, menyampaikan bahwa panjang jalan tersebut mencapai 1.300 meter dengan dua jalur yang setiap harinya ramai dilalui masyarakat. Termasuk bagian median jalan dilakukan pembenahan. "Hal ini sejalan dengan pelaksanaan visi-misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Sulbar Salim S. Mengga yang memprioritaskan pembangunan infrastruktur sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Menurutnya, perawatan jalan bukan sekadar urusan teknis, tetapi juga bagian dari tanggung jawab sosial terhadap masyarakat. Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Sulbar, Surya Yuliawan menegaskan bahwa jalan arteri ini merupakan “etalase” Provinsi Sulbar. “Menjelang peringatan Kemerdekaan RI ke-80, kita ingin memastikan wajah provinsi ini tertata indah, sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan dan rasa syukur atas kemerdekaan yang kita nikmati hari ini,” ujarnya. Ia menegaskan menjaga kebersihan dan kerapian jalan adalah bentuk kecil dari kontribusi besar untuk negeri. Selain mempercantik infrastruktur, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa memiliki dan kebersamaan di antara pegawai UPTD. Semangat gotong royong terlihat dari keterlibatan anggota yang bahu membahu membersihkan dan merapikan area sekitar jalan. Momen ini sekaligus menjadi pengingat bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya diwujudkan melalui upacara, tetapi juga lewat tindakan nyata yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Dengan perawatan yang dilakukan secara rutin, diharapkan jalan arteri ini dapat selalu menjadi kebanggaan Sulbar sebagai pintu gerbang yang mencerminkan kemajuan daerah. Menjelang delapan dekade Indonesia merdeka,…