Mamuju — Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Mohammad Ali Chandra, yang baru saja dilantik pada 18 Juli 2025, langsung menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor dengan turut berpartisipasi dalam kegiatan retret pimpinan OPD lingkup Pemprov Sulbar.
Kegiatan retret ini diikuti oleh seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Biro, para Asisten, Staf Ahli, dan Tenaga Ahli selama tiga hari penuh, 18–20 Juli 2025, bertempat di Korem 142/Tatag, Mamuju. Turut hadir dalam kegiatan ini, Kabid Anggaran dan Bina Kabupaten BPKPD Sulbar, Murdanil yang juga menjabat sebagai Plt. Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda Sulbar.
Retret ini merupakan tindak lanjut dari retret sebelumnya yang telah diikuti oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar. Inisiasi langsung dari Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) ini bertujuan membangun solidaritas, sinergitas, dan efektivitas kerja antarpimpinan birokrasi dalam rangka mempercepat pencapaian visi Sulbar yang maju dan sejahtera.
Dalam keterangannya, Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi sarana penyegaran dan refleksi bersama bagi seluruh pimpinan OPD dalam memperkuat koordinasi dan meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan daerah.
“Retret ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi momen penting untuk menyatukan energi dan strategi, agar pembangunan Sulbar berjalan lebih terarah, kolaboratif, dan berdampak,” kata Chandra, saat dihubungi di sela mengikuti kegiatan retret.
Retret dibuka secara resmi oleh Menteri Transmigrasi Republik Indonesia, M. Iftitah Sulaiman Suryanagara, yang menegaskan pentingnya penguatan sistem pemerintahan yang inklusif, transparan, dan berkelanjutan. Pembukaan ini menjadi penanda kuat atas komitmen kolektif Pemprov Sulbar untuk menghadirkan perubahan nyata melalui reformasi birokrasi dan kolaborasi lintas sektor.
Sebelum menuju lokasi, seluruh peserta mengikuti beberapa rangkaian kegiatan awal di Kantor Gubernur Sulbar, termasuk pemeriksaan kesehatan dan ibadah salat Jumat bersama.
Selama retret berlangsung, para pimpinan OPD mendapat materi strategis dari berbagai narasumber nasional, seperti Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, perwakilan KPK, Kepala Perwakilan BPK, Kepala Perwakilan BI, Kapolda, Danrem, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar sendiri.
Kebersamaan yang terbangun tercermin dalam pengalaman peserta. Kepala BPKPD Sulbar, menyatakan, akomodasi dan fasilitas kesehatan lapangan juga mendukung kenyamanan peserta, sehingga fokus selama kegiatan.
"Suasana retret ini penuh makna dalam memperkuat rasa saling percaya antarpimpinan OPD. Kita jadi bisa lebih terbuka dalam menyampaikan ide dan menyusun solusi lintas sektor,” ungkap Chandra.
Ia menegaskan, pihaknya siap mendukung pelaksanaan program prioritas Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, terutama melalui pendekatan Panca Daya sebagai bagian dari visi “Sulbar Maju dan Sejahtera”.
"Kami berharap retret ini membawa semangat baru dalam mendorong pelaksanaan program prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, terutama dalam pengelolaan keuangan dan pendapatan daerah,” tutupnya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari penguatan reformasi birokrasi dan pembangunan ekosistem kerja yang terintegrasi di bawah kepemimpinan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga. Melalui semangat retret dan kolaborasi, diharapkan seluruh OPD dapat melahirkan program yang responsif, berdampak langsung bagi masyarakat, dan mendorong kemajuan berkelanjutan Provinsi Sulawesi Barat.
Naskah : BPKPD Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar