humassulbar

humassulbar

MAMUJU, - Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh menerima silaturahmi Majelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan YME Indonesia (MLKI) Sulawesi Barat, Mapourondo di Kantor Sementara Gubernur Sulbar ,Senin 21 Agustus 2023. Pertemuan yang dilakukan Penghayat Mapourondo merupakan bagian dari perkenalan kepada Pj Gubernur Sulbar sekaligus mendorong agar berbagai fasilitas layanan didapatkan dengan baik. Menurut Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, kehadiran Penghayat Mapourondo telah mendapat legalitas dari pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Pendidikan Sulbar. Sehingga menurutnya berbagai layanan yang dilakukan pemerintah juga harus didapatkan oleh penghayat yang ada. "Saya mendorong penghayat yang ada di Mamasa bisa terus bersama pemerintah mendorong kemajuan pembangunan di Sulbar,"kata Zudan. Selain itu, menurutnya kehadiran Mapourondo juga didorong untuk dapat berkontribusi terhadap pembangunan daerah. "Kita dorong terus bersama-sama seluruh penganut penghayat maju bersama, sejahtera, pendidikannya tinggi dan pelayanan publik harus mendapatkan sebagaimana yang lain," kata Sestama BNPP itu . Menurutnya, perbaikan layanan pendidikan bagi penganut Mapourondo didapatkan di berbagai jenjang pendidikan termasuk di bangku kuliah. "Kita berkomitmen memastikan seluruh masyarakat seperti penganut kepercayaan mendapatkan pelayanan pendidikan kita akan penuhi," ujar Zudan. Ia berharap, pemerintah Provinsi bersama seluruh pengurus dapat bekerja maksimal memastikan agar seluruh anak penghayat dapat terus sekolah dan tidak menikah muda dengan begitu dapat menjadi upaya melakukan pencegahan stunting. Sementara Presidium DMP MLKI Sulbar Cakdimuliadi, mengatakan pertemuan yang dilakukan dalam rangka memperkenalkan kehadiran penghayat kepercayaan mapourondo di Sulbar Ia menjelaskan, sejak 2015 disahkan, sampai saat ini di Sulbar terdapat 5353 orang yang sudah mengubah KTP, menjadi penghayat kepercayaan Mapourondo. "Dari pertemuan ini kita berharap ada pelayanan khususnya terkait pelayanan hak asasi manusia penganut penghayat kepercayaan di Sulbar," tutupnya. (rls)

Mamuju --Sebanyak 193 kelompok usaha menerima bantuan sosial untuk pengembangan usaha. Total bantuan Rp2,25 miliar. Penerima bantuan merupakan kelompok masyarakat yang masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Diharapkan bantuan itu bisa menekan angka kemiskinan di Sulbar dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Olehnya, PJ Gubernur Sulbar, Prof. Zudan Arif Fakrulloh berharap kelompok usaha yang menerima bantuan tersebut dapat berkembang agar dapat mendorong kesejahteraan masyarakat. "Pelan pelan terus kita tingkatkan, mari kita kembangkan dan minta tolong BRI pembinaan- pendampingannya dan Dinsos monitoringnya," ucap Zudan, pada Penyerahan Bansos Kube di Desa Tadui, Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju, Senin 21 Agustus 2023. Bahkan, Sestama BNPP ini memberikan tantangan dengan meminta agar penerima bantuan diperlombakan dalam mengembangka usaha mereka. "Coba lombakan, enam bulan kedepan kita berikan penghargaan yang asetnya bertambah tambah," kata Zudan. Terakhir, Zudan menekankan, pihaknya akan memonitor perkembangan setiap pelaku usaha, utamanya penerima bantuan. "Uangnya tidak boleh dihabiskan sia sia. Tolong ini dioptimalkan. Penyalurannya harus berbasis NIK. No hp, untuk memudahkan pemberdayaannya,"tutur Zudan. (rls)

Mamuju-- Pemprov Sulbar menyalurkan bantuan berupa kendaraan roda empat, roda dua untuk pemasaran ikan dan mesin tempel perahu nelayan, diserahkan kepada Kelompok nelayan dan pemasar ikan, di Tribun Kantor Gubernur Sulbar, Senin 21 Agustus 2023. Diketahui bantuan yang diserahkan sebanyak 27 unit Roda empat dan 50 unit Roda dua, serta 138 unit mesin tempel perahu nelayan. PJ Gubernur Sulbar Prof.Zudan Arif Fakrulloh berharap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulbar bersama Kejari terus memonitor penggunaan kendaraan tersebut. "Tidak boleh digunakan untuk ojek, jadi ini pak kadis tolong dimonitor terus, kita berorientasi membuat masyarakat sejahtera," ucap Prof. Zudan. Dia menekankan, pemerintah dalam memberikan bantuan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Saya harap pemasarannya lebih kencang lagi. Dengan masuk ke pelosok-pelosok. Stunting bisa tertangani, kemiskinan bisa ditanggulangi insyallah dampaknya banyak," pungkasnya. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulbar Khaeruddin Anas menyampaikan, bantuan tersebut menggunakan APBD 2023. Pihaknya juga senantiasa berkonsultasi dengan Kejaksaan Tinggi Sulbar agar mendampingi DKP sehingga tidak ada kekeliruan dalam proses penyaluran. "Ini diharapkan pula dapat mengatasi permaslahan kemiskinan ekstrem, stunting, dan inflasi di Sulbar," ujar Khaeruddin. (rls)

Mamuju --Satgas Penanganan Anak Tidak Sekolah terus bergerak melakukan rekonfirmasi data ATS dibeberapa titik. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulbar Mithhar selaku Ketua Satgas menguraikan, dari Mei sampai 20 Agustus 2023 satgas sudah melakukan rekonfirmasi data ATS 12.897 dari 48,105 data angka ATS di Sulbar. Hasilnya terkonfirmasi hanya 3.724 anak betul betul masuk ATS. Adapun data 9.173 anak merupakan anak usia di atas 18 tahun, meninggal dunia, pindah domisili, data ganda, data tidak dikenali, data salah, bahkan ditemukan anak masih sekolah. Olehnya Satgas telah menurunkan angka ATS sebanyak 9.173 anak dari 48.105 data ATS. Selain itu, lanjut Mithhar, pihaknya juga menemukan ATS baru sebanyak 163 anak. Sehingga data yang betul betul ATS adalah 3.724 anak dari hasil rekonfirmasi ditambah dengan 163 ATS baru. Namun, Satgas melakukan intervensi dengan mengembalikan ATS tersebut kembali bersekolah sebanyak 791 anak. Atas uraian itu, angka ATS di Sulbar berkurang 9.173 anak dan ditambah 791 anak kembali bersekolah. Totalnya saat ini satgas sudah mengurangi ATS sebanyak 9.964 dari data 48.105 ATS Sulbar. "Jadi dari 48.105 ATS, kita sudah turunkan 9.964 angka ATS. Dikatakan saat ini beberapa anak masih proses pengembalian bersekolah baik ke sekolah formal maupun non formal. "Proses pengembalian anak bersekolah akan terus kami maksimalkan dengan berkoordinasi dengan satgas di enam kabupaten," tutur Kadisdikbud Sulbar, Minggu 20 Agustus 2023. PJ Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh, memberikan apresiasi atas langkah konkrit yang diambil oleh Dinas Pendidikan dan para kepala sekolah SMA/ SMK.(rls)

Mamuju --Terminal Baru Bandara Tampa Padang siap dioperasikan pada September 2023. Hal itu dipastikan setelah PJ Gubernur Sulbar Prof.Zudan Arif Fakrulloh bersama sejumlah OPD meninjau kondisi terminal baru Bandara Tampa Padang, di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Minggu 20 Agustus 2023. "Bandaranya sudah siap tinggal persiapan di depan, parkiran dan jalan, ini September sudah bisa dioperasikan," ujar Sestama BNPP ini. Kepala UPBU Bandara Tampa Padang Mamuju, Djarot Nugroho memastikan beberapa pekerjaan di area bandara yang belum selesai seperti pagar dan trotor parkiran. "Ini bisa diselesaikan, September tuntas semua,dan bandara bisa mulai operasional bulan September" kata Djarot. Untuk mengoptimalkan fungsi bandara, sebelumnya PJ Gubernur Sulbar juga melakukan pertemuan dengan maskapai mengupayakan terbukanya jalur penerbangan langsung Mamuju-Jakarta. Rute tersebut, selain melayani angkutan penumpang juga mendorong Layanan kargo. (rls)

Mamuju --Pj Gubernur Sulbar Prof.Zudan Arif Fakrulloh turut hadir pada acara perayaan hari ulang tahun Anwar Adnan Saleh ke 75 Tahun, di Grand Maleo Hotel Mamuju, Minggu 20 Agustus 2023. Pada kesempatan itu, PJ Gubernur Sulbar mengaku mengenal sosok Anwar Adnan Saleh sejak 2006. Saat itu, Ia masih kepala seksi sedangkan Anwar sudah menjadi Gubernur Sulbar. Hingga Ia menjabat Dirjen Dukcapil Anwar Adnan Saleh menjabat Gubernur. Bahkan saat Ia menjabat PJ Gubernur Gorontalo, Anwar juga Gubernur dan dipertemukan pada awal forum pertemuan Gubernur se Sulawesi di Makassar. "Dan saya hari ini bersama beliau merayakan ulang tahun yang ke 75 tahun. Saya mengagumi beliau sejak dulu," kata Prof. Zudan. Selain itu, Sestama BNPP ini mengatakan beberapa kali bersama-sama Anwar Adnan Saleh dalam menyelesaikan urusan di Sulbar. Salah satunya terkait blok migas Lerelerekang. Olehnya Prof. Zudan banyak belajar dari sosok Anwar Adnan Saleh.. "Kalau mau belajar politik, beliau tempatnya. Kalau mau belajar pemerintahan beliau tempatnya. Beliau belajar dari kampus kemudian praktek sampai sekarang," kata Zudan. Selain itu, yang membuat Zudan juga kagum atas sosok Anwar sebab tujuh tahun lepas dari pemerintahan namun tetap dikenang di hati rakyat. "Yang membuat saya kagum, tujuh tahun tidak menjabat di pemerintahan tapi masih dilihat di masyarakat. Tentu semua ini karena peran dan jasa beliau. Terima kasih bapak. Saya mewakili masyarakat mengucapkan selamat ulang tahun dan terimah kasih atas seluruh jasa bapak membangun Sulbar," tandasnya. Anwar Adnan Saleh berterima kasih atas kehadiran sejumlah pejabat pada acara tersebut, khususnya PJ Gubernur Sulbar yang menyempatkan waktunya. Mantan Gubernur Sulbar dua periode ini bersyukur masih diberi kesehatan hingga di usianya 75 tahun. "Ini karunia Allah yang luar biasa kepada saya. Karena itu saya tidak akan sia siakan dan karena itu saya selalu berusaha, berikhtiar dan berjuang bagaimana agar usia ini selalu bisa bermanfaat untuk sesama," tandasnya. (rls)

Mamuju -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat harus mempertimbangkan berbagai hal dalam mengeluarkan rekomendasi terkait hasil Musda Gerakan Pramuka Sulbar. Pertimbangan utamanya adalah adanya arahan dari Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nasional. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulbar, Safaruddin Sanusi menyampaikan, pihaknya bersama Biro Hukum telah melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IV DPRD Sulbar membahas perihal rekomendasi dimaksud. Terkait rekomendasi, kata Safaruddin , bukan tidak ditindaklanjuti seperti diberitakan di beberapa media, sebaliknya PJ Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sulawesi Barat berkoordinasi langsung dengan Sekretaris Jenderal dan Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Nasional perihal Musda Gerakan Pramuka Sulbar. "Melalui RDP, Komisi IV DPRD Sulbar merekomendasikan untuk PJ Gubernur Sulbar membuat rekomendasi ke Kwarnas. Namun demikian , rekomendasi RDP tersebut tidak bisa dilaksanakan, karena masih berpedoman/mengacu kepada keputusan Kwarnas yang disampaikan pada Pj Gubernur Sulbar di Jakarta baru - baru ini.Kita mengacu Kwarnas" kata Safaruddin. Arahan kwarnas dimaksud, sebagaimana koordinasi yang dilakukan oleh Mabida Kwartir Daerah yaitu Kwarnas tidak akan menindaklanjuti Rekomendasi Gubernur Sulbar terkait hasil Musda apabila belum sesuai isi Surat Kwarnas per tanggal 6 Juni 2023 perihal Penyelenggaraan Musda. "Kita harus taat kepada arahan dari Kwarnas selaku Pimpinan tertinggi dalam Gerakan Pramuka," tandasnya.(rls)

Mamuju --Dinas Kesehatan Pemprov Sulbar bekerjasama Dinas Kesehatan Kabupaten terus melakukan pemantauan korban kebakaran Simbuang. "Kami masih berada di lokasi kebakaran dan memantau perkembangan korban," ujar Kadis Kesehatan Sulbar dr Asran, Jumat ,18 Agustus 2023 Kondisi saat ini, lanjut Asran, beberapa korban dalam perawatan di RSUD Mamuju dan RSUD Sulbar. Termasuk pihaknya melakukan trauma healing terhadap warga terdampak. "Pelayana yang kami berika. Dalam urusan kesehatan seperti pendampingan, pemberian makanan tambahan untuk bayi, menyiapkan logistik obat yang dibutuhkan dan memberikan layanan trauma healing" ucap Asran. Dia mengatakan pihaknya senantiasa berkolaborasi Dinkes Kabupaten dalam menjalankan tugas di lapangan. Saat ini pihaknya masih terus melakukan pendataan pasien. Hal perlu diantisipasi pasca kebakaran adalah penyakit yang timbul di lokasi pengungsian. "Seperti diare, gatal gatal dan sesak nafas dan lainnya dan ini yang terus kita pantau jangan sampai kejadian kejadian tersebut bisa terjadi," tutup Asran. (rls)

Mamuju -- Kebakaran di Simbuang Kabupaten Mamuju Kamis 17 Agustus malam membuat sejumlah warga kehilangan tempat tinggal. Sejumlah elemen masyarakat menaruh perhatian atas peristiwa tersebut. Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar Amir Maricar mengatakan, saat malam kejadian pihaknya pun langsung menurunkan tim untuk mengevakuasi sejumlah korban. "Tadi malam sudah diturunkan tim, kita pasang tenda dan penerangan, hari ini melakukan pembersihan," ujar Amir Maricar, Jumat , 18 Agustus 2023 Selain BPBD, Dinas Sosial Pemprov Sulbar juga menggerakkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) berkerjasama dan berkoordinasi Tagana Kabupaten Mamuju melakukan evaluasi serta membantu korban. Kepala Dinsos Sulbar Rahmat Sanusi mengatakan, pihaknya juga mnyalurkan bantuan berupa makanan anak anak, makanan siap saji, dan sembako, serta tenda. Ia juga mengajak berbagai pihak bersama sama menyalurkan bantuan kepada korban "Saya berharap masyarakat juga ikut harus bantu sesama," ucap Kadinsos. (rls)

MAMUJU -- Pj Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh menerima audiensi Aliansi Rakyat Menggugat (ALARM) di Rujab Gubernur Sulbar, Kamis, 17 Agustus 2023. ALARM merupakan salah satu lembaga yang didalamnya tergabung beberapa organisasi . Audiensi yang dilakukan sebagai tindak lanjut kepada Pj Gubernur terkait beberapa tuntutan terhadap OPD yang dinilai tidak menjalankan keterbukaan publik. Ketua LAK Sulbar, Muslim mengaku sangat mengapresiasi langkah yang ditempuh Pj Gubernur Sulbar dengan menerima pihaknya untuk beraudiensi. "Ini membuktikan bahwa pejabat itu adalah pelayanan masyarakat dan inilah contoh Prof Zudan yang telah menerima kami dengan banyak melakukan dialog menerima rakyat," kata Muslim. Ia mengatakan, audiensi yang dilakukan bersama PJ Gubernur Sulbar merupakan langkah serius ALARM Sulbar, agar tiga OPD yang tidak menjalankan keterbukaan informasi publik di evaluasi, sepeti Kepala Dinas Koperindag, PUPR, dan Dinas Pariwisata Sulbar. "Kami meminta kepada PJ Gubernur Sulbar agar tiga OPD terkait agar taat kepada peraturan perundang-undangan sesuai sumpah jabatan yang telah dilakukan,"kata Muslim Ia mengaku, akan melakukan aksi dan gugatan ke DPRD apabila apa yang menjadi tuntutan tidak dipenuhi. Ia menilai, langkah-langkah yang ditempuh Pj Gubernur Sulbar dengan melakukan audiensi merupakan upaya yang baik, sebab aksi dilakukan jika apa yang menjadi tuntutan tidak diterima melalui audiensi. (rls)