Mamuju — Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat, pada Kamis 6 November 2025, menerima laporan Prakiraan Cuaca Esok Hari Wilayah Sulawesi Barat dari BMKG Wilayah II Tampa Padang Mamuju untuk tanggal 07 November 2025.
Berdasarkan informasi BMKG, prakiraan cuaca wilayah Sulawesi Barat sebagai berikut:
- Pagi Hari: Cerah berawan hingga berawan di sebagian besar wilayah. Potensi hujan ringan di Kab. Polewali Mandar (Matangnga), Kab. Mamuju (Tommo, Kalumpang, Bonehau), Kab. Mamasa (Rantebulahan Timur, Bambang, Menhalaan, Tanduk Kalua, Sesena Padang, Sumarorong, Messawa), serta Kab. Mamuju Tengah (Topoyo, Tobadak).
- Siang dan Sore Hari: Berawan. Potensi hujan ringan di Kab. Polewali Mandar (Binuang, Polewali, Anreapi, Matakali, Tapango, Luyo, Allu, Tutar, Bulo, Matangnga), Kab. Majene (Malunda, Ulumanda, Tammeroddo, Sendana), Kab. Mamuju (Tapalang, Tapalang Barat, Simboro, Mamuju, Kalumpang, Bonehau, Tommo), Kab. Mamasa, Kab. Mamuju Tengah (Tobadak, Topoyo, Karossa), dan Kab. Pasangkayu (Dapurang, Duripoku, Bulu Taba, Baras).
- Malam Hari: Berawan. Potensi hujan ringan di Kab. Mamuju (Kalumpang) dan Kab. Mamasa (Mamasa, Tabang).
- Dini Hari: Berawan. Potensi hujan ringan di Kab. Polewali Mandar, Kab. Majene (Banggae, Banggae Timur, Pamboang, Sendana, Tammeroddo), Kab. Mamuju, Kab. Mamasa (Messawa), Kab. Mamuju Tengah (Pangale, Budong-Budong), serta Kab. Pasangkayu (Tikke, Pedongga, Pasangkayu, Bambalamotu).
- Suhu udara diperkirakan berkisar antara 18–31°C, dengan kelembapan udara 65–90% dan kecepatan angin bertiup dari arah Utara hingga Barat Laut berkisar 1–20 km/jam. BMKG menyampaikan peringatan dini nihil untuk periode tersebut.
Plt. Kepala Pelaksana BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah, menyampaikan bahwa informasi prakiraan cuaca ini menjadi acuan penting dalam upaya kesiapsiagaan menghadapi potensi cuaca ekstrem, terutama di wilayah dengan curah hujan tinggi.
“Pusdalops BPBD Sulbar terus berkoordinasi dengan BMKG dan BPBD kabupaten agar masyarakat dapat memperoleh informasi cuaca terkini dan meningkatkan kewaspadaan terhadap perubahan kondisi alam,” ujar Yasir Fattah.
Sesuai dengan arahan Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, BPBD Sulbar diminta untuk memastikan sistem peringatan dini berjalan optimal dan informasi kebencanaan tersampaikan secara cepat dan tepat kepada masyarakat.
“Kita harus menjaga kesiapsiagaan setiap saat agar potensi bencana dapat diminimalkan,” tegas Yasir Fattah.
Naskah : BPBD Sulbar
Editor : Tim Humas Pemprov Sulbar
