Kominfo Sulbar- Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menerima kunjungan Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Mamuju, Alice Ceca dan Kepala Dinas Perkebunan Sulbar, Abdul Waris di Rujab Gubernur Sulbar, Senin 20 Juli 2020. Dalam pertemuan itu, membicarakan rencana ekspor perdana 8.000 ton cangkang sawit ke Thailand oleh PT. Anugerah Abadi pada 27 Juli 2020. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar mengatakan, kegiatan tersebut perlu diapresiasi dan perlu sesegera mungkin mengambil tindakan cepat, sehingga perencanaan ekspor cangkang sawit itu dapat terlaksana dengan baik dan berdampak bagi kemajuan perekonomian daerah dan masyarakat, khususnya di bidang pertanian. "Saya berharap ekspor komoditas pertanian dapat melalui pelabuhan Sulbar secara langsung dan tidak melalui daerah atau tempat lain,"kata Ali Baal Masdar Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Mamuju, Alice Ceca menyampaikan, pertemuan tersebut sebagai bentuk pelaporan kepada Gubernur Sulbar terkait rencana ekspor perdana cangkang sawit sebanyak 8.000 ton ke negeri gajah putih itu, oleh pihak PT. Anugerah Abadi yang akan disaksikan langsung oleh Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo. "Ekspor perdana itu akan berlangsung pada 27 Juli mendatang di pelabuhan Belang-belang Mamuju dan kita berharap pelepasannya dihadiri oleh Menteri Pertanian RI, bapak Syahrul Yasin Limpo,"tutur Alice Sejalan dengan keinginan Gubernur Sulbar, Alice juga berharap, komoditi hasil pertanian Sulbar harus bisa terekspor langsung dari daerah ini, sehingga dapat menjadi nilai tambah bagi pendapatan Sulbar itu sendiri. Kepala Dinas Perkebunan Sulbar, Abdul Waris mengatakan, pertemuan tersebut dalam rangka meminta kesiapan Gubernur Sulbar untuk mendampingi Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo yang akan menghadiri ekspor perdana cangkang sawit di pelabuhan Belang-belang nantinya. "Ini merupakan satu langkah kemajuan khusus untuk komoditi perkebunan dan hal ini memang ekspor perdana. Harapan kami mudah -mudahan Menteri Pertanian RI dapat melepas ekspor ini ke negara tujuan,"ucap Abdul Waris Ia menambahkan, sesuai harapan Gubernur Sulbar kedepan bukan hanya cangkang sawit saja yang akan diekspor, tetapi juga…
Kominfo Sulbar -- Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar dikukuhkan sebagai Ketua Ikatan Alumni Lemhanas RI (IKAL) Komisariat Sulawesi Barat periode 2020-2025 oleh Ketua Umum IKAL , Jendral TNI (Purn) Agum Gumelar. Pengukuhan dilakukan secara virtual di Rujab Gubernur Sulbar, Senin, 20 Juli 2020. Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas RI (IKAL) Jendral TNI (Purn) Agum Gumelar mengatakan, IKAL adalah suatu organisasi yang bercirikan , berwatak pejuang dan berwatak negarawan. Sehingga apa yang ada di benak para pengurus dan para anggota adalah bagaimana bisa berpikir dan berbuat untuk kepentingan bangsa dan negara. "Saya sangat berharap saudara terima ini sebagai suatu kehormatan, terima ini sebagai suatu kepercayaan. Ketika saudara menerima kepercayaan dan kehormatan seperti ini, tekadkan didalam hati akan berusaha tidak mengecewakan kepercayaan dan kehormatan," kata Agum Gumelar. Agum Gumelar pada kesempatan tersebut juga mengingatkan para anggota IKAL untuk yakin bahwa negeri ini tidak akan ada pemimpin yang menginginkan rakyatnya sengsara. Yang ada adalah, seni seorang pemimpin dalam mengenali dengan benar permasalahan yang dihadapi dan seni dalam mencari solusi dalam mengatasi masalah tersebut. “Tugas IKAL adalah bagaimana kita dapat memberikan sumbangsih pemikiran kepada pemimpin untuk mengenali dengan benar permasalahan yang dihadapi sekaligus memberikan solusi bagaimana cara pemecahan," sambungnya. Agum juga berharap kepada seluruh pengurus IKAL Sulawesi Barat agar dapat mengemban amanat dan menjalankan tugasnya dengan memberikan pengabdian terbaik.2020-2025. Meskipun pelantikan ini, telah direncanakan sejak tahun lalu, namun karena berbagai kesibukan, sehingga beberapa kali mengalami penundaan. Alhamdulillah hari ini sudah bisa dilaksanakan dengan baik. Walaupun secara virtual, karena covid-19 masih dalam kondisi pandemi. Gubernur Sulbar, Ali Baa Masdar sebagai Ketua IKAL Sulbar menyampaikan, IKAL adalah organisasi yang baru eksis di Provinsi Sulbar. Untuk itu , diharapkan keberadaan IKAL dapat memberi manfaat kepada peningkatan dan pengembangan pembangunan daerah. "Kiranya IKAL dapat menjadi daya dorong dan daya dukung terhadap pertumbuhan ekonomi dan pengembangan sumber daya…
Kominfo Sulbar -- Sulbar merupakan daerah yang memiliki potensi cukup besar pada sektor pertanian, khususnya pengembangan kedelai Hal tersebut disampaikan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar pada pertemuan silahturahmi dan diskusi bersama calon investor pengembangan kedelai di Sulbar, Direktur PT. Multi Agro Gemilang Plantation TBK, Petrus Candra, di Rujab Gubernur Sulbar, Selasa 21 Juli 2020. "Upaya pengembangan kedelai merupakan langkah nyata, mengingat Sulbar memiliki luas lahan pertanian yang cukup besar, serta pengembangan areal persawahan yang lebih difokuskan untuk pertanaman padi dan tentunya mengharuskan pemanfaatan lahan lainnya untuk pengembangan kedelai,"kata Ali Baal Alu Baal juga mengemukakan , dalam pengembangan tanaman kedelai di Sulbar tidak hanya membutuhkan wilayah yang luas, namun juga dibutuh keseriusan semua pihak untuk mensukseskan program pemerintah demi peningkatan produksi kedelai. "Potensi pengembangan kedelai dengan luas tanah yang cukup besar perlu didukung keseriusan seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah, pengusaha, hingga perbankan. Semuanya harus turut memberikan dukungan dan dorongan kepada para petani, sehingga dapat menyukseskan program pemerintah dalam meningkatkan produksi padi, jagung dan khususnya kedelai,"ucap ayah dua anak itu. Ali Baal mengajak semua pihak agar memaksimalkan pemanfaatan lahan pertanian di Sulbar untuk tanaman kedelai. Ia menambahkan, untuk menjadikan Sulbar sebagai salah satu provinsi penghasil kedelai di Indonesia, akan membentuk tim yang di dalamnya ada konsultan pertanian dan ahli-ahli di bidang pertanian Direktur PT. Agro Multi Gemilang Plantation TBK, Petrus Candra, mengatakan, pihaknya akan menunjukkan kepada pemerintah, bahwa penanaman kedelai secara terintergrasi dari hulu ke hilir itu akan menguntungkan, dan menjadi pertanian pertama yang terintegrasi di Sulbar. Disebutkan, terdapat beberapa konsep pertanian kedelai salah satunya yaitu monokultur seperti di Amerika, satu petani memiliki 72 hektar melalui mekanisasi intensif. "Hal tersebut yang akan kita lakukan di Sulbar, kita hanya membutuhkan lokasi yang memungkinkan untuk mendapatkan HGU sebagai inti dan petani sebagai plasmanya,"tutur Petrus Lebih lanjut, Petrus mengungkapkan, jika Sulbar mampu menghasilkan10 persen dari…
Kominfo Sulbar- Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menghadiri Pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) III Partai Golongan Karya (Golkar) Sulbar, Sabtu 18 Juli 2020. Berlangsung di Ballroom Grand Maleo Hotel, Mamuju, Musda III Golkar Sulbar dibuka oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Bidang Industri, Erwin Aksa. Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, pada kesempatan itu, mengatakan, menyambut baik pelaksanaan Musda III Partai Golkar Sulbar, sebagai forum evaluasi kinerja partai dalam kurun waktu periode terakhir. Ali Baal menuturkan, secara internal evaluasi diperlukan untuk memantapkan konsolidasi organisasi. Sedangkan secara eksternal, evaluasi diperlukan untuk memantapkan posisi organisasi sebagai partai politik menjadi terdepan dalam membangun tradisi demokrasi yang bermartabat. "Dengan evaluasi yang dilakukan secara obyektif dan konstruktif, akan diketahui kekurangan dan kelemahan, begitupun kekuatan dan kelebihan dalam merespon dinamika yang berkembang dalam masyarakat,"ucap Ali Baal Selain itu, musda juga merupakan media untuk meningkatkan silaturahmi sesama kader dan sebagai forum untuk menguatkan semangat dan kedewasaan berdemokrasi dalam organisasi. "Perbedaan pendapat merupakan keniscayaan dalam organisasi modern, yang harus dimaknai sebagai perekat kebersamaan, ibarat suplemen yang dibutuhkan untuk ketangguhan menghadapi berbagai tantangan,"pungkas Ali Baal Kehadiran Ketua DPP Golkar Bidang Industri dalam kegiatan itu, Ali Baal menyatakan, hal tersebut sebagai representasi DPP Partai Golkar, yang memiliki makna penting untuk mengawal pelaksanaan Musda sebagai forum tertinggi pengambilan keputusan organisasi pada tingkat provinsi, terlaksana dengan lancar sesuai aturan organisasi, sehingga menghasilkan keputusan terbaik untuk kemajuan Partai Golkar ke depan, serta dapat berkontribusi untuk kesejahteraan rakyat Sulbar. Sebubungan dengan pelaksanaan Pilkada Serentak Lanjutan 2020 pada 9 Desember 2020, melalui kesempatan itu, Ali Baal berharap Partai Golkar bersama dengan partai politik lainnya proaktif berperan untuk kelancaran pilkada 2020. "Semua pihak diharapkan berperan menyukseskan pilkada dimasa pandemi ini. Tapi, partai politik memiliki peran penting agar kualitas demokrasi tetap terjaga dalam penyelenggaraan pilkada dimasa pandemi. Salah satu hal yang sangat penting menjadi perhatian partai politik,…
Kominfo Sulbar -- Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mamuju, dalam rangka peringatan hari jadi Mamuju ke-480 tahun, Selasa 14 Juli 2020. Kegiatan yang berlangsung di ruang rapat paripurna Kantor DPRD Mamuju tersebut, dipimpin Ketua DPRD Mamuju, Aswar Ansari Habsi. Hari Jadi Mamuju tahun ini mengusung tema""Bertekad Memajukan Daerah Dengan Meningkatkan Daya Tarik Daerah Melalui Pengelolaan Potensi Dan Kearifan Lokal Untuk Kesejahteraan Rakyat". Dalam sambutannya, Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, mengatakan, di usia yang ke- 480 tahun Mamuju memperlihatkan kemajuan yang baik, itu dapat terlihat dari data makro capaian pembangunannya, yaitu indikator pembangunan Mamuju yang terus meningkat setiap tahunnya, dan terus menerus berkembang menuju kota impian, kota yang sejahtera dan ramah, ikon Sulbar yang patut dibanggakan. "Hal ini tidak terlepas dari peran pemerintah maupun masyarakat dalam membangun Mamuju. Momen yang berbahagia ini, merupakan hasil kerja keras dan semangat Pemkab Mamujua bersama rakyat Mamuju dalam membangun daerah,"ucap Idris Mengenai tema yang diusung, Idris mengatakan, hal tersebut bertujuan mengajak kepada seluruh aparat dan semua unsur masyarakat Mamuju untuk bekerja lebih keras lagi, memaksimalkan potensi yang dimiliki, dengan semangat solidaritas dan kebersamaan yang tinggi, dilandasi dengan jiwa persatuan, kesatuan dan persaudaraan yang kuat, demi mewujudkan Mamuju yang maju, sejahtera dan mapaccing "Mari bersama-sama berkomitmen untuk mengoptimalkan peran sesuai dengan fungsi dan tugasnya masing-masing, sehingga kedepan Kabupaten Mamuju yang kita banggakan ini bisa menjadi daerah yang maju,"ajak Idris Idris berharap, kiranya kebersamaan tersebut dapat terus dibangun, dipelihara dan dipertahankan dalam upaya memajukan daerah ini. Kepada seluruh stakeholder dan unsur masyarakat juga diharapkan, bahu-membahu meningkatkan kinerja untuk menata pembangunan daerah Mamuju, agar visi Pemprov Sulbar dalam mewujudkan Sulbar yang maju dan malaqbi dapat terwujud. Bupati Mamuju, Habsi Wahid mengatakan, peringatan hari jadi Mamuju ke-480 dilaksanakan dengan kondisi terbatas pasca refocusing anggaran dalam pencegahan Covid-19 dengan mengambil konsep rapat paripurna DPRD…
Kominfo Sulbar-- Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar meminta daerah-daerah yang ada di Sulbar agar melakukan perbaikan dalam penanganan Covid-19 untuk lebih diperketat lagi. Hal tersebut ditegaskan Ali Baal pada saat melakukan rapat terbatas (ratas) melalui video Conference bersama para bupati/wakil bupati se-Sulbar, di ruang pertemuan oval Kantor Gubernur Sulbar, Senin, 13 Juli 2020. Hadir juga dalam vicon tersebut Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar, Sekprov Muhammad Idris, dan sejumlah pimpinan OPD. "Kita tidak mau seperti kemarin yang dengan mudah orang keluar masuk daerah seenaknya dan saya harapkan kita secara serantak baik kabupaten dan kapolres serta korem agar lebih disiplin dalam memperketat aturan protokoler penanganan wabah covid - 19 ini," tandas Ali Baal. Ali Baal juga menyampaikan, akan membagikan seribu masker di setiap kabupaten yang ada di Sulbar sebagai bentuk langkah penanganan dan pencegahan wabah covid-19. "Insyaallah, akan bagikan seribu masker per- kabupaten dan kita harus betul-betul disiplin dalam mengikuti protokoler kesehatan seperti cuci tangan,menggunakan masker serta jaga jarak agar terhindar wabah tersebut," kata mantan bupati Polman dua periode itu. Wakil Gubernur, Enny Anggraeny Anwar dalam ratas tersebut menyampaikan agar lebih fokus lagi dalam melakukan pengarahan kepada masyarakat yang kurang peduli tentang protokoler kesehatan. "Harapan saya bagaimana kita harus menerapkan protokoler kesehatan itu baik dari kita sendiri dan tentunya kita sebagai para pejabat daerah untuk lebih memberikan contoh terhadap masyarakat dalam melakukan protokoler kesehatan," harap Enny Sekprov Sulbar , Muhammad Idris pada rapat tersebut mengajak pemerintahan yang ada di Sulbar untuk sering melakukan konsolidasi daerah untuk memberikan pemahaman edukasi kepada masyarakat terkait protokoler kesehatan "Kepada pimpinan daerah agar lebih memperhatikan pusat-pusat keramaian masyarakat kita terutama pada malam minggu dimana pada hari itu banyak terdapat perkumpulan masyarakat kita terutama yang ada di kafe - kafe agar di beri ketegasan terakait wabah ini agar kedepannya tidak terjadinya pusat pertumbuhan baru" ujar Idris. Dalam vidcon…
Gubernur Sulbar-- Bank Sulselbar telah banyak melakukan kegiatan perbankan untuk pembangunan Sulbar. Dengan pendampingan yang dilakukan KPK dan OJK, bank tersebut akan semakin cepat perkembangannya yang berimbas pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menjadi stimulus kebangkitan perekonomian daerah. Hal tersebut, dikemukakan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, dalam Rapat Koordinasi (rakor) Pencegahan Korupsi Sektor Perbankan bersama OJK dan Bank Sulselbar melalui video conference, di ruang oval lantai 3 Kantor Gubernur Sulbar, Kamis 09 Juli 2020. "Kami selaku pemerintah provinsi (pemprov) meminta kepada pemerintah kabupaten (pemkab) untuk memaksimalkan penggunaan Bank Sulselbar dalam berbagai kegiatan kas daerah, penyaluran bantuan dan lainnya. Mari besarkan bank daerah kita, dan bersama-sama berkomitmen mengawal program pemberantasan korupsi terintegrasi di wilayah Sulbar,"ajak Ali Baal Ali Baal mengungkapkan, sebagai bentuk dan komitmen Pemprov Sulbar dalam pencegahan korupsi, terkait pengelolaan keuangan daerah, telah melakukan kerjasama dengan Bank Sulselbar dalam beberapa hal, yakni menerapkan pencairan dana kas umum daerah melalui sistem SP2D online, transaksi belanja yang dilakukan oleh bendahara menggunakan aplikasi elektronik transaksi non tunai, pembayaran pajak kendaraan bermotor melalui aplikasi elektronik samsat online nasional dan samsat lokal Sulbar, pembayaran pajak retribusi daerah secara non tunai, pengadaan barang dan jasa melalui sistem elektronik dan sistem pertanggungjawaban dan pelaporan keuangan dilakukan secara transparan dan terintegrasi. "Itu merupakan program inovasi daerah yang dilakukan oleh Bank Sulselbar, sehingga perlu dorongan penuh baik dari kabupaten maupun provinsi. Sedangkan untuk optimalisasi pendapatan daerah, perlu dukungan perbankan dengan aplikasi online atau sistem pajak online,"ucap Ali Baal Dalan rakor tersebut, Ali Baal tidak lupa menyampaikan apresiasinya kepada tim Korsup pencegahan korupsi KPK RI yang telah melakukan supervisi, monitoring, dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana aksi program pemberantasan korupsi terintegrasi di wilayah Sulbar bersama OJK. "Aksi ini memberikan standar kepada pemerintah daerah dalam membangun suatu kerangka kerja, untuk memahami elemen-elemen resiko korupsi berdasarkan sektor, wilayah ataupun instansi yang rentan terhadap…
Kominfo Sulbar-- Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar menegaskan semua penyelenggara pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020, harus menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dalam setiap melaksanakan tahapan pilkada. Hal tersebut disampaikan saat memimpin rapat persiapan pilkada serentak 2020 di empat kabupaten di wilayah Sulbar, yang berlangsung di ruang oval lantai 3 Kantor Gubernur Sulbar, Kamis 9 Juli 2020. "Semua pihak yang terlibat di setiap tahapan pilkada harus mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19,"tegas Ali Baal Menurut Ali Baal, kesiapan penerapan protokol kesehatan bagi penyelenggara pilkada memang menjadi suatu hal yang harus dipikirkan saat ini, mengingat pilkada serentak 2020 digelar di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, potensi permasalahan lain yang perlu juga diantisipasi, yaitu masih banyak masyarakat yang belum melakukan perekaman KTP elektronik hingga saat ini. "Sampai sekarang, masih banyak penduduk belum perekaman, padahal persyaratan untuk terdaftar sebagai pemilih harus ber KTP elektronik,"tandas Ali Baal Mengatasi hal tersebut, melalui kesempatan itu, Ali Baal meminta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sulbar menyiapkan data riil progres KTP elektronik semua kabupaten, terutama empat daerah yang menyelenggarakan pilkada yakni Majene, Mamuju, Mamuju Tengah, dan Pasangkayu. "Lakukan koordinasi intensif dengan Dinas Catatan Sipil kabupaten, untuk memaksimalkan perekaman KTP elektronik,"imbau Ali Baal Untuk Badan Kesbangpol Sulbar, Ali Baal juga meminta agar melakukan deteksi dini terkait pelaksanaan semua ketentuan tahapan pilkada, termasuk penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Asisten Bidang Pemerintahan Setda Sulbar, M. Natsir, mengatakan, kesiapan penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 memang menjadi suatu hal yang penting dan harus disikapi secara bersama oleh Pemprov Sulbar dan Pemkab yang berpilkada. "Karena kita berada di masa pandemi Covid-19, maka para penyelenggara pilkada baik itu KPU, Bawaslu, TNI dan Polri tentu membutuhkan peralatan protokol kesehatan. Jadi nantinya kita akan pastikan kesiapan pemerintah daerah untuk penganggarannya,"ucap Natsir Tenaga Ahli Gubernur Sulbar , M. Danial, juga menyampaikan, suatu hal yang juga bisa menjadi potensi masalah…
Kominfo Sulbar-- Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menerima kunjungan silaturahmi Kepala Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kabupaten Mamuju, Sami, di ruang kerjanya, Rabu 8 Juli 2020. Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, mengatakan, pihak perbankan hendaknya dapat terus berbuat dan tidak berhenti di masa pandemi yang telah melanda seluruh pemerintah di berbagai negara di dunia, sehingga masyarakat dapat terus berusaha ke arah yang lebih maju dan terhindar dari kemiskinan dan berbagai kesusahan. "Walau telah dipahami secara bersama, keinginan tersebut tidak sepenuhnya dapat terwujud semudah membalikkan telapak tangan,"ucap Ali Baal Selain itu, juga diharapkan sekiranya tetap memberikan kredit dengan mitigasi yang terukur dan lebih selektif sehingga kredit dapat lebih tepat sasaran. Meskipun dalam kondisi seperti saat ini, Ali Baal yakin perekonomian sudah bisa digerakkan dari kelumpuhan akibat dari dampak pandemi Covid-19. “Insya Allah walau dalam keadaan seperti sekarang ini, kita bisa mulai menggerakkan perekonomian secara perlahan-lahan dan memulihkan segala sektor yang lumpuh akibat pandemi Covid-19,” pungkasnya Menanggapi arahan gubernur, Kepala Cabang BRI Kabupaten Mamuju, Sami mengatakan, terkait ekspansi kredit pihaknya tetap fokus pada UMKM dan di masa pandemi Covid-19 saat ini lebih ke arah sektor pangan dan penunjangan pangan. "Hal ini misalnya toko-toko sembako seperti beras, sawit dan komoditas pangan lainnya, sehingga bertujuan bagi pemenuhan pangan bagi masyarakat dan menciptakan kestabilan perekonomian yang lebih baik,” sebut Sami Sami berharap, Pemerintah daerah (Pemda) dapat lebih mensupport kegiatan perbankan, agar dapat terus melakukan ekspansi kredit yang ditopang dengan sumber dana yang baik serta sehat. “Kami berharap dapat diberi kepercayaan untuk mengelola dana Pemda sehingga dapat lebih maksimal berkontribusi, khususnya dalam menyalurkan kartu kredit UMKM, agar dapat membantu menggerakkan perekonomian Sulbar ke arah yang lebih maju kedepan,”tuturnya (farid)
Kominfo Sulbar-- Pemprov Sulbar melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) menggelar Sosialisasi Pembentukan Lembaga Sertifikasi Penyelenggara Pemerintah Dalam Negeri (LSP-PDN) Sulbar, Rabu, 8 Juli 2020. Kegiatan yang digelar secara virtual tersebut, dibuka langsung Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, di ruang oval lantai 3 Kantor Gubernur Sulbar. Dalam sambutannya, Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar mengaku salut atas pelaksanaan kegiatan tersebut, sebab menurutnya hal itu merupakan salah satu bentuk nyata upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional. Dikemukakan, untuk menentukan kompetensi ASN pada jenjang tertentu oleh Asesor Kompetensi Pemerintahan pada BPSDM, LSP-PDN provinsi, bertugas melaksanakan sertifikasi kompetensi pemerintahan terhadap Pejabat Fungsional Polisi Pamong Praja, Fungsional Pemadam Kebakaran, dan Pejabat Fungsional Pengawasan Pelaksanaan Pemerintah Daerah. “Dalam kompetensi pegawai ASN harus memiliki kemampuan berupa pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku yang diperlukan dalam tugas jabatannya di lingkungan Kementrian Dalam Negeri dan pemerintah daerah, untuk melaksanakan tugas secara profesional, efektif dan efisien,”pungkas Ali Baal Melalui kesempatan itu, Ali Baal menyinggung mengenai sosialisasi TUK-KPK untuk uji sertifikasi penyuluhan anti korupsi. Menurutnya, hal itu harus dimaksimalkan sebab sebagai bentuk upaya dan kesungguhan dalam melakukan pencegahan korupsi yang dimulai dari diri sendiri dan lingkungan kerja masing-masing. Kepala BPSDM Kemendagri, Teguh Setyabudi menyinggung tantangan ASN dimasa pandemi Covid-19 , dimana dalam mencapai proyeksi semua pihak perlu bergandengan tangan untuk mewujudkannya. " Beberapa item penting yang perlu menjadi perhatian yaitu, kesiapan infrastruktur protokol C-19, SDM milenial adaptif, responsif, inovatif dan kreatif, kesiapan ilmu pengetahuan dan teknologi penyiapan pelayanan melalui sistem elektronik aplikasi e-office, e-learning, webinar, internet dan sebagainya," kata Teguh. Ia juga mengatakan, dalam membangun produktivitas new normal diperlukan membangun budaya sehat menggunakan masker,hand sanitizer, jaga jarak, sadar kesehatan dan mengembangkan profesionalitas diri. Dalam pembukaan Sosialisasi Pembentukan LSP-PDN tersebut, turut dihadiri Asisten Bidang Pemerintahan Setda Sulbar, M. Natsir dan Kepala BPSDM Sulbar, Yakub F.Solon. (jimmi)