humassulbar

humassulbar

Mamuju – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan Rapat Badan Musyawarah (Bamus) terkait Penyusunan Rencana Kerja (Renja) DPRD Sulbar. Rapat dilaksanakan Ruang Kerja Komisi II DPRD Sulbar, Rabu, 6 November 2024. Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Sulbar Abdul Halim, dan dihadiri Anggota Bamus diantaranya Daud Tandi Arruan, Haluddin, M. Irbad, Syarifuddin, Jumiati. Turut hadir Kasubag dan Staf Bagian Persidangan serta OPD terkait. Rapat ini sebagai bagian dari proses perumusan dan penyusunan program kerja DPRD Sulbar yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu tertentu. Selain itu, juga menjadi sarana untuk menyatukan visi dan misi anggota DPRD Sulbar dalam rangka mewujudkan pembangunan. Wakil Ketua DPRD Sulbar, Abdul Halim berharap dengan adanya kesepakatan renja tersebut dapat dijadikan pedoman sebagai acuan dalam melaksanakan tugas dan fungsi DPRD. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar

Mamuju – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menerima aspirasi dari Himpunan Mahasiswa Manakarra (HMM) yang menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Sulbar, Selasa, 5 November 2024. Mahasiswa yang tergabung dalam HMM menyampaikan tuntutan mereka kepada DPRD agar segera menindaklanjuti sehubungan dengan adanya temuan dugaan kekurangan volume paket pekerjaan pada 2 (dua) SKPD Tahun Anggaran 2023 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar dan meminta copot Kepala Inspektorat Sulbar. Unjuk rasa diterima langsung oleh Wakil Ketua DPRD Sulbar St. Suraidah Suhardi, didampingi Anggota DPRD Sulbar Murniati, A. Nurul serta Resky Irmayani. Para mahasiswa berorasi dan menyampaikan sejumlah alasan yang menjadi dasar tuntutan mereka, terutama terkait dengan dugaan kinerja Kepala Inspektorat yang dianggap kurang transparan dan tidak optimal dalam menjalankan tugas serta fungsi pengawasan. HMM juga menyoroti berbagai permasalahan yang dinilai dapat menghambat jalannya pemerintahan di Provinsi Sulbar. Maka berdasarkan permasalahan tersebut di atas, DPRD Sulbar membuat rekomendasi kepada Pj. Gubernur Sulbar yang ditanda tangani oleh Wakil Ketua DPRD Sulbar Munandar Wijaya selaku penerima awal unjuk rasa. 1. Meminta kepada Pj. Gubernur Sulbar untuk mengevaluasi Kepala Inspektorat Sulbar terkait soal tuntutan HMM Sulbar yang menyebutkan adanya dugaan temuan yang belum ditindaklanjuti sesuai ketentuan perundang-undangan. 2. Terkait laporan dugaan temuan data-data dari HMM Sulbar untuk mengevaluasi APIP Sulbar. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar

Mamuju – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar rapat pemilihan komposisi pimpinan untuk Komisi I yang menangani bidang pemerintahan. Rapat ini dilaksanakan di Ruang Kerja Komisi I DPRD Sulbar, Selasa, 5 November 2024. Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Sulbar Abdul Halim dan dihadiri para anggota DPRD Sulbar, diantaranya Irwan Pababari, Mulyadi Bintaha, Daud Tandi Arruan, Haluddin, Irbad Kaimuddin, Arwi, Andi Muhammad Qusyairy dan Suhadi Kandoa. Komisi I merupakan salah satu komisi yang memiliki peran penting dalam menangani isu-isu pemerintahan, termasuk tata kelola pemerintahan, hukum, dan hak asasi manusia di Sulbar. Pemilihan komposisi pimpinan ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan kinerja dan efektivitas Komisi I dalam menjalankan fungsinya. Dalam proses pemilihan, para anggota komisi telah mencapai mufakat untuk memilih pimpinan yang memiliki kompetensi, integritas, dan pengalaman dalam bidang pemerintahan. Hasil pemilihan ini diharapkan mampu memperkuat peran DPRD dalam mengawasi dan mengawal kebijakan pemerintahan yang berpihak kepada masyarakat. Adapun susunan keanggotaan Komisi I yaitu : 1. Ketua Komisi : Irwan SP Pababri 2. Wakil Ketua Komisi : M. Irbad Kaimuddin 3. Sekretaris Komisi : Haluddin 4. Anggota Komisi : - Mulyadi Bintaha - Daud Tandi Arruan - Syamsul Samad - Andi Muhammad Qadafi Abidin - Arwi - Andi Muhammad Qusyairy - Suhadi Kandoa Wakil Ketua DPRD Sulbar, Abdul Halim mengungkapkan harapannya agar pimpinan Komisi I yang baru dapat bekerja secara sinergis dengan pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait untuk mendorong terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. "Pemilihan komposisi pimpinan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk membawa Komisi I semakin solid dan mampu menjalankan tugas-tugasnya dengan baik, terutama dalam mengawasi kebijakan dan program pemerintah daerah yang berdampak pada kehidupan masyarakat Sulbar," ujar Abdul Halim. Dengan terbentuknya komposisi pimpinan yang baru ini, DPRD Sulbar optimis bahwa Komisi I akan semakin proaktif dalam mengawal berbagai…

Mamuju – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar rapat kerja (raker) dalam rangka pemilihan pimpinan Komisi IV. Rapat berlangsung di Ruang Komisi IV DPRD Sulbar, Selasa, 5 November 2024. Raker tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Sulbar Amalia Fitri, serta dihadiri oleh para Anggota Komisi IV DPRD dari berbagai fraksi. Raker dimulai dengan pembukaan oleh Ketua DPRD Sulbar, serta memberikan kesempatan kepada para anggota Komisi IV untuk memberikan masukan serta usulan terkait pemilihan pimpinan komisi. Para anggota komisi dari berbagai fraksi dengan antusias menyampaikan pandangan dan dukungan mereka untuk memilih pimpinan yang berintegritas dan berkompeten dalam menjalankan tugas komisi. Adapun hasil dari raker tersebut, yang berdasarkan kesepakatan seluruh anggota Komisi IV, telah ditetapkan struktur pimpinan Komisi IV DPRD Sulbar sebagai berikut: 1. Ketua Komisi IV: Abdul Rahim 2. Wakil Ketua Komisi IV: Ahmad Junaedi 3. Sekretaris Komisi IV: Sabar Budiman 4. Anggota Komisi IV: Irfan Pahri Putra, Masdar Mahmuddin, Yudiaman Firusdi, drg. Nurwan Katta, Andi Nurul Fathiyah, Resky Irmayani Mappigau, dan Murniati. Dengan terbentuknya susunan pimpinan yang baru ini, Ketua DPRD Sulbar Amalia Fitri berharap agar Pimpinan dan para Anggota Komisi IV dapat meningkatkan kinerja komisi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka untuk kepentingan masyarakat Sulbar. Amalia juga menyampaikan apresiasinya atas sikap kebersamaan dan komitmen anggota dalam memilih pimpinan yang akan membawa Komisi IV menjadi lebih baik. Penulis : Humas DPRD Sulbar Editor : humassulbar

MAMUJU - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat terus berupaya menyiapkan tenaga kerja yang memiliki keterampilan dalam memenuhi kebutuhan industri yang ada di daerah, bahkan di luar daerah. Salah satu langkah yang dilakukan, yakni dengan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi yang dipimpin Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar, Muhammad Idris, Kamis, 7 November 2024. Muhammad Idris mengungkapkan, rakorda yang pihaknya lakukan, bertujuan untuk membahas mengenai bagaimana menyiapkan satu dukungan yang harus kongkret dalam rangka mendorong pendidikan dan pelatihan vokasi. "Akhirnya, kita bersama dengan tim koordinasi daerah untuk vokasi, sudah menyepakati beberapa agenda untuk memastikan peserta didik SMK kita itu memang on the track (akrif) dalam pengertian, SMK menyiapkan tenaga kerja terampil," kata Muhammad Idris. Sehingga, kata dia, nanti akan ada mapping (proses atau teknik untuk menghubungkan atau mengaitkan data, konsep, atau informasi) mengenai studi SMK lebih fokus melaksanakan kegiatan-kegiatan yang mengarah pada pendidikan keterampilan. "Sementara untuk pelatihan-pelatihan vokasi, nanti akan dikomandoi oleh Disnaker dan Dinas Perindustrian Perdagangan akan melakukan listing terhadap jenis-jenis pelatihan yang harus mereka kerjakan sesuai dengan kebutuhan eranya," tuturnya. (Rls)

Mamuju --Asdep Koordinasi Kewaspadaan Nasional Kemenko Bidang Politik dan Keamanan RI Brigjen TNI (Mar) Dr. Guslin bersama Analis Kebijakan Ahli Madya pada Asdep Koordinasi Kewaspadaan Nasional, Kolonel Khariuman tiba di Mamuju, Kamis 7 November 2024. Rencana kedatangan Asdep Koordinasi Kewaspadaan Nasional ini untuk memantau Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada di Provinsi Sulawesi Barat. Olehnya kunjungan yang diagendakan hingga 9 November, Asdep Koordinasi Kewaspadaan Nasional Kemenko Bidang Politik dan Keamanan RI akan melakukan audiensi dengan Pemprov Sulbar, KPU Provinsi Sulawesi Barat, Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat, Audiensi Polda Sulbar dan Danrem 142 Tatag. Plt Kepala Kesbangpol Sulbar Herdin Ismail menyambut kehadiran Asdep Koordinasi Kewaspadaan Nasional. Diharapkan ini akan menambah semangat dan kekompakan Pemda dan forkopimda dalam mengawal pilkada di Provinsi Sulawesi Barat. "Agendanya memantau Kesiapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Pemilihan Gub-Wagub dan Pemilihan Bupati-Wabup di Sulbar," kata Herdin. Menurut Herdin, dengan kolaborasi yang terbangun baik dengan penyelanggara, TNI dan Polri, Sulbar Optimis Kesiapan Pelaksanaan Pilkada akan bisa terlaksana dgn Sukses, Luber, Jurdil, Aman, Damai. "Tentu dibutuhkan Sinergitas, Memaksimalkan Peran & Fungsi Penyelenggara Pemilihan serta seluruh Stakeholder ikut Mengambil Peran," kata Herdin. (Rls)

PALANGKARAYA - Seluruh kafilah perwakilan Sulawesi Barat sudah mengikuti lomba dibabak penyisihan MTQ VII Korpri di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Pada hari pertama yang tampil Cabang Khotbah Samsul Alam, hafalan 7 surah Muhammad Saddang, hafalan surah Al Baqarah Hilaluddin, lomba karya ilmiah Agus Firmansyah, dan kaligrafi lukis kontemporer Alwi. Hari kedua ada cabang Tartil Masnah, Tilawah Rasmiani, Tilawah Nuhung Jamal, dan Kaligrafi Digital Amran R. Selanjutnya, hari ketiga yang tampil cabang Adzan Budi, hafalan juz 30 Muh Fadhil T, Doa Hakim Sy Nira, dan Tartil Sinwan. Kepala pelatih kafilah perwakilan Sulbar K.H. Hasan Basri mengatakan seluruh kafilah sudah tampil maksimal semuanya. "Semuanya tampil bagus dan dilokasi lomba juga sebagian orang mendengar seperti tadi di hafalan juz 30 beberapa orang hadir kagum mendengar penampilan anak-anak kita," kata Hasan Basri, Kamis 7 November 2024. Dia berharap seluruh kafilah Sulbar berpeluang semua masuk dibabak berikutnya yakni enam besar. "InshaAllah semoga semuanya bisa masuk 6 besar. Baik itu hafalan, doa, adzan, tilawah dan tartil serta kaligrafi bisa masuk kebabak selanjutnya. Kita berharap semua masuk," harapnya. Kordinator umum MTQ VII Korpri perwakilan Sulbar Ustadz Khalid Rasyid mengungkapkan mulai hari pertama sampai hari ketiga semua kafilah Sulbar sudah tampil dengan baik. "Untuk evaluasi dan perkembangan adik-adik kita sudah bertarung semaksimal mungkin. Kita melihat peta kekuatan sebagai pelatih saya ingin katakan upaya maksimal adik-adik semua sangat luar biasa," ungkap Ustadz Khalid. Apalagi, kata Ustadz Khalid ini juga ditopang dengan keaktifan teman-teman pendamping, pelatih hingga tim yang hadir di sini. "Ingin saya katakan bahwa Allah memberikan amanah kepada mereka dan pasti Allah membekalinya," ujarnya. Olehnya itu, kemampuan skil dan apa yang sudah ditampilkan 13 kafilah Sulbar dikembalikan kepada kekuatan Allah. "Bagi saya mereka sudah menampilkan sangat maksimal dan luar biasa. Kami berharap kepada seluruh masyarakat Sulbar senantiasa mendoakan para kafilah yang ada di Palangkaraya," tandasnya.(rls)

PALANGKARAYA - Seluruh kafilah perwakilan Sulawesi Barat sudah mengikuti lomba dibabak penyisihan MTQ VII Korpri di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Pada hari pertama yang tampil Cabang Khotbah Samsul Alam, hafalan 7 surah Muhammad Saddang, hafalan surah Al Baqarah Hilaluddin, lomba karya ilmiah Agus Firmansyah, dan kaligrafi lukis kontemporer Alwi. Hari kedua ada cabang Tartil Masnah, Tilawah Rasmiani, Tilawah Nuhung Jamal, dan Kaligrafi Digital Amran R. Selanjutnya, hari ketiga yang tampil cabang Adzan Budi, hafalan juz 30 Muh Fadhil T, Doa Hakim Sy Nira, dan Tartil Sinwan. Kepala pelatih kafilah perwakilan Sulbar K.H. Hasan Basri mengatakan seluruh kafilah sudah tampil maksimal semuanya. "Semuanya tampil bagus dan dilokasi lomba juga sebagian orang mendengar seperti tadi di hafalan juz 30 beberapa orang hadir kagum mendengar penampilan anak-anak kita," kata Hasan Basri, Kamis 7 November 2024. Dia berharap seluruh kafilah Sulbar berpeluang semua masuk dibabak berikutnya yakni enam besar. "InshaAllah semoga semuanya bisa masuk 6 besar. Baik itu hafalan, doa, adzan, tilawah dan tartil serta kaligrafi bisa masuk kebabak selanjutnya. Kita berharap semua masuk," harapnya. Kordinator umum MTQ VII Korpri perwakilan Sulbar Ustadz Khalid Rasyid mengungkapkan mulai hari pertama sampai hari ketiga semua kafilah Sulbar sudah tampil dengan baik. "Untuk evaluasi dan perkembangan adik-adik kita sudah bertarung semaksimal mungkin. Kita melihat peta kekuatan sebagai pelatih saya ingin katakan upaya maksimal adik-adik semua sangat luar biasa," ungkap Ustadz Khalid. Apalagi, kata Ustadz Khalid ini juga ditopang dengan keaktifan teman-teman pendamping, pelatih hingga tim yang hadir di sini. "Ingin saya katakan bahwa Allah memberikan amanah kepada mereka dan pasti Allah membekalinya," ujarnya. Olehnya itu, kemampuan skil dan apa yang sudah ditampilkan 13 kafilah Sulbar dikembalikan kepada kekuatan Allah. "Bagi saya mereka sudah menampilkan sangat maksimal dan luar biasa. Kami berharap kepada seluruh masyarakat Sulbar senantiasa mendoakan para kafilah yang ada di Palangkaraya," tandasnya.(rls)

MAMUJU - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat terus berupaya membangun kesiapsiagaan dan mitigasi bencana yang dapat terjadi di seluruh wilayah provinsi ke 33 di Indonesia ini. Sehingga, rapat koordinasi penanggulangan bencana dalam rangka kesiapsiagaan dan mitigasi bencana menghadapi isu megathrust dan hidrometeorologi di wilayah Sulbar pun dilaksanakan, Rabu, 6 November 2024. Sekretaris Provinsi Sulbar, Muhammad Idris mengungkapkan, pihaknya membahas hal-hal yang secara faktual memang harus ditindaklanjuti oleh Pemprov Sulbar kedepannya. "Memang secara faktual, Sulbar harusnya mengikuti atau menyelenggarakan sebuah protokol di bidang kebencanaan dengan sistematik," kata Muhammad Idris, saat memimpin rapat koordinasi ini. Ia juga mengungkapkan, kesiapsiagaan dan mitigasi dalam memghadapi potensi terjadinya bencana hidrometeorologi dan isu megathrust, bukan hanya tugas pemerintah sendiri, tapi butuh kesiapsiagaan dan mitigasi mandiri seluruh elemen masyarakat. "Ini harus diantisipasi. Oleh karena itu, BPBD di kabupaten termasuk pemerintah kecamatan maupun desa, kita minta untuk mengambil inisiatif, memberikan informasi kesadaran kebencanaan kepada warganya," ungkapnya. Sehingga, kata Muhammad Idris, resiko bencana yang dapat membahayakan masyarakat, dapat dihindari. Menurutnya, segala kemungkinan akan terjadi saat terjadi bencana alam, jika masyarakat tidak mengetahui langkah-langkah mitigasi. "Jika kita tidak siapsiaga, maka kemingkinan akan ada masyarakat kita yang kehilangan nyawa atau korban jiwa saat terjadi bencana yang tidak kita ketahui waktunya," tutur Muhammad Idris. (Rls)

PALANGKARAYA - Hari kedua pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) VII Korpri di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Sulawesi Barat menurunkan tiga kafilah sesuai jadwal panitia, Rabu 6 November 2024. Kafilah yang ikut lomba diantaranya Amran R Kaligrafi Digital Kontemporer, Rasmiani Cabang Tilawah Wanita, dan Nuhun Jamal Cabang Tilawah Pria. Mereka terus didampingi dan dibimbing oleh Kepala Pelatih K H Hasan Basri yang merupakan mantan Qori juara dunia. Ada juga Dr. K.H. abdul Azis Tammauni, K H Khalid Rasyid dan Ustadz Ujang Badrusalam. MTQ VII Korpri ini diikuti kafilah dari Pemprov, Kementerian, dan Lemabaga atau Badan seluruh instansi. Kordinator umum MTQ VII Korpri perwakilan Sulbar Khalid Rasyid mengatakan hari kedua ini kafilah Sulbar akan menurunkan peserta sesuai jadwal yang ditetapkan panitia pusat MTQ VII Korpri. "Ini sedikit bergensi karena MTQ VII ini diikuti mantan kafilah internasional maupun nasional baik dari pemerintahan provinsi maupun lembaga Kementerian," kata Ustadz Khalid. Apalagi, kata ustadz Khalid khusus cabang tilawah ini diisi oleh petarung-petarung Qori seluruh Indonesia. "Kita juga menurunkan dua kariah putra putri dalam MTQ VII Korpri. Kita tahu keduanya juga sering mewakili Sulbar pada MTQ reguler," bebernya. Namun, kafilah Sulbar juga menurunkan Qori yang pernah ikut lomba Internasional seperti Nuhun Jamal, dimana pernah ikuti MTQ Internasional di India dan masuk kategori 6 besar. "Ini bisa menjadi support dan semangat bagi kita di kafilah Sulbar bisa tampil secara maksimal meskipun melawan kelas berat," tandasnya.(rls)