humassulbar

humassulbar

Polman - Dinas Kominfopers terus berkoordinasi dengan Telkom untuk menyiapkan internet di area pelabuhan Tanjung Silopo Polewali Mandar. Tidak butuh lama, pihak Telkom merespon baik untuk pelayanan internet di pelabuhan Silopo. "Kita siap membantu suplay fixed line broadband internet temporary. Jadi sudah dilakukan survey dan siap melayani Area Pelabuhan Silopo," kata Branch Manager Daerah Telekomunikasi Mamuju David Victor, Selasa 17 Oktober 2023. Rencananya, kata David pemasangan akan dilakukan pada bulan November 2023 mendatang. Pemasangan ini berkoordinasi dengan Kominfopers sebagai mitra selama ini. Kadis Kominfopers Mustari Mula mengungkapkan telah melakukan koordinasi berbagai instansi terkait pelayanan prima di Pelabuhan Tanjung Silopo Polman. "Kita telah berkoordinasi kepada salah satu instansi pengguna layanan on line di Pelabuhan Tanjung Silopo yang akan banyak menggunakan fasilitas internet yaitu pihak Bea Cukai Pare Pare," paparnya. Hasil koordinasi tersebut, menurut Mustari Mula lebih banyak terkait kepada besaran bandwith yang akan digunakan dan titik pemasangan jaringan internet. "Alhamdulillah kita sudah koordinasi demi pelayanan kepada masyarakat yang akan menggunakan Pelabuhan Tanjung Silopo Polman," imbuhnya. Sementara, Kepala Bidang Layanan E-Government DKIPS Sulbar Muh. Ridwan Djafar menyampaikan, menyambut baik dan berterimakasih atas kerjasama yang dibangun oleh pihak Telkom. "Ini sesuai arahan Pj Gubernur Sulbar bagaimana adanya pelayanan internet sekitar area pelabuhan Tanjung Silopo Polman dan Alhamdulillah kita sudah koordinasi dengan Telkom," ucapnya Bahkan, tim dari Telkom sudah turun ke lapangan untuk melakukan survey kelayakan pelayanan internet di area pelabuhan. "Semoga tidak ada halangan sampai pemasangan internet di area pelabuhan dan bisa melayani masyarakat yang akan berangkat lewat palabuha Tanjung Silopo," tandasnya. Diketahui, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), tengah mempersiapkan pelayaran perdana di pelabuhan Tanjung Silopo, Kabupaten Polewali Mandar, menuju Pelabuhan Lahad Datu, Malaysia. Launching ini menindaklanjuti program pemerintah pusat dengan melibatkan Pemprov dan Pemkab Polman. Rencananya launching pelayaran perdana akan dilaksanakan pada bulan Desember tahun 2023 mendatang.(rls)

MAJENE, - Pemerintah Provinsi Sulbar terus berupaya melakukan pengembangan berbagai potensi untuk menopang Ibu Kota Negara Nusantara (IKN). Termasuk mengenai pengembangan tekhnologi Berkelanjutan Untuk Mendukung IKN. Pembangunan ibu kota baru adalah bagian dari Visi Indonesia 2045 guna menciptakan arus ekonomi yang inklusif dan lebih merata sebagai syarat Indonesia menjadi negara berpenghasilan tinggi. Ibu Kota Negara (IKN) di Kabupaten Penajam Provinsi Kalimantan Timur, menjadi berkah bagi provinsi Sulbar sehingga hal itu harus dimanfaatkan dengan baik oleh daerah ini. Hal itu disampaikan Sekretaris Provinsi Sulbar Muhammad Idris saat menjadi Keynote Speech Seminar Nasional dengan Tema "Sustainable Technology to Support IKN", di ruang Teater Universitas Sulawesi Barat, Selasa, 17 Oktober 2023. Kontribusi Sulbar dalam memberikan dukungan kepada IKN menurutnya telah ditunjang Provinsi Sulbar dengan melakukan perbaikan berbagai infrastruktur seperti pelabuhan, jalan dan bandara. Tidak hanya itu, terdapat lima sektor terbesar di Sulbar yang menjadi input dari Kalimantan Timur adalah Pertambangan dan Penggalian lainnya, Peternakan, Industri makanan dan minuman, perdagangan besar dan eceran, bukan mobil dan sepeda motor, pertanian tanaman pangan. "Sehingga sektor ini dapat dikembangkan dalam mendukung perekonomian di IKN," kata Idris. Sementara, lima sektor terbesar di Sulbar yang merupakan output dari Kalimantan Timur adalah Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional, Industri makanan dan minuman, pertambangan , batubara pergudangan dan jasa penunjang angkutan,pos dan kurir, perdagang besar dan eceran, bukan mobil dan sepeda motor. Idris mengatakan, potensi Sulbar di sektor pertanian dan peternakan seperti padi, jagung, kedelai, sapi, dan kambing. Sementara di sektor perkebunan terdapat sawit, kakao, kelapa, kopi, cengkeh, lada dan kemiri. "Begitu juga di sektor kelautan dan perikanan, pertambangan kehutanan dan pariwisata merupakan potensi yang sangat besar untuk menopang IKN," kata Idris. Ia juga menyampaikan, yang terpenting harus dihadapi di era tekhnologi saat ini yang mendominasi pekerjaan saat ini, menjadi tantangan yang perlu dihadapi secara serius. (rls)

Mamuju - Pemprov Sulbar kembali meraih penghargaan secara nasional dalam pelayanan kepada masyarakat. Kali ini Pemprov Sulbar mendapat penghargaan dari Kementrian Kominfo sebagai instansi terbaik kedua dalam pemanfaatan Srikandi tingkat Pemerintah Provinsi tahun 2023. Penghargaan diserahkan di Jakarta, 17 Oktober 2023 Kadis Kominfopers , Mustari Mula mengatakan, penghargaan ini merupakan satu langkah maju yang dilakukan pemprov dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. "Ini juga mendukung sistem pemerintahan berbasis elektronik yang diserahkan beberapa waktu yang lalu kepada Pj Gubernur Sulbar di Solo Jawa Tengah," kata Mustari, Selasa 17 Oktober 2023. Makanya, lanjut Mustari Kementerian Kominfo memberi apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat sebagai instansi terbaik II Pengguna Aplikasi Srikandi Tingkat Provinsi Tahun 2023. "Prestasi ini tentu atas kerja sama semua pihak terutama dorongan dan motivasi Pak Pj.Gubernur Sulbar beserta Pak Sekda dalam percepatan program Digitalisasi Tata Kelola Pemerintahan," bebernya. Begitupun, kerja keras tim teknis Dinas Arsip dan Perpustakaan sebagai penanggung jawab pengelola Aplikasi Srikandi Pihak Tim Teknis Kominfo Perss selaku penanggung jawab penerbitan Sertifikat Elektronik untuk Digital Signature dan fasilitasi infrastruktur jaringan internet. "Atas atensi seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah dalam mendukung percepatan penggunaan aplikasi Srikandi kita bisa mendapat penghargaan," bebernya. Sedangkan, Kadis Arsip dan Perpustakaan Sulbar Darmawati menyampaikan penghargaan ini didapatkan karena Sulbar tercepat mengaplikasikan pelayanan tandatangan elektronik. "Alhamdulillah atas penilaian Arsip nasional Sulbar menduduki peringkat pertama mewakil Indonesia bagian Tangah dan Timur," ucapnya. Sementara, secara nasional Sulbar masuk peringkat ketiga dan ini buah hasil kerjakeras bersama termasuk arahan serta motivasi dari Pj Gubernur Sulbar. "Administrasi pemerintahan ini salah satu program prioritas Pj Gubernur Sulbar sejak menjabat. Alhamdulillah bisa tercapai dengan kerja maksimal, kita merasa bersyukur atas arahannya bisa meraih penghargaan," tutupnya.(rls)

Pasangkayu -- Pj.Ketua Tim Penggerak PKK Sulbar Ny.Ninuk Triyanti Zudan launching Rumah Keluarga Indonesia Bebas Stunting (KIBAS) Stunting, di Kabupaten Pasangkayu, Selasa 17 Oktober 2023. Ini merupakan Rumah Kibas Stunting yang dilaunching setelah dari Majene dan Mamuju Tengah. Khusus di Pasangkayu posyandu yang menjadi pilot project Rumah Kibas adalah Posyandu Desa Letawa Kecamatan Sarjo, ditandai dengan pemukulan gong. PJ Ketua TP PKK Sulbar Ny.Ninuk Triyanti Zudan menjelaskan, melalui rumah Kibas diharapkan dapat memberikan asupan gizi kepada anak usia 0-2 tahun secara rutin "Posyandu tempat paling ideal bagaimana mencegah dan mengatasi stunting," ujar Ninuk Triyanti. Ia berharap seluruh pihak bergerak bersama memonitor penanganan stunting. "Diharapkan kecamatan dan desa terus memantau dan tiga bulan kita optimis bisa tuntaskan stunting bersama sama. Ini bisa kita jalankan dengan sukses dan lancar dengan dukungan berbagai pihak, dan saya harap model di posyandu ini bisa adopsi di posyandu lain," ungkapnya. Asisten I Pasangkayu Yunus Alsam turut mendukung program prioritas provinsi yakni penanganan stunting, kemiskinan l, perkawinan anak, anak tidak sekolah dan inflasi. " Penanganan 4+1 ini menjadi tanggung jawab kita bersama, dan di launchingnya rumah kibas sebagai bentuk upaya menyukseskan program 4+1 dengan harapan kita dapat melahirkan generasi sehat," tandasnya. (rls)

MAMUJU - Pemprov Sulbar membantah salah satu putra daerah yang mengikuti Putra Putri Pendidikan Indonesia 2023 di Bandung, Jawa Barat. Hal ini, disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Mithar. Dia mengatakan, program yang diikuti Rezky M Eddy bukan dari Kementerian. "Itu program yayasan diikuti bukan dari Kementerian Pendidikan. Kita ini di Diknas tentu beracuan pada Kementerian yang sudah terjadwal semua programnya," kata Mithhar, Selasa 17Oktober 2023. Meskipun, program diikuti bukan dari Kementerian pihak Dinas Pendidikan Sulbar tetap membantu dan mendukung putra daerah yang ikut ajang nasional. "Kita sudah bantu dia Rp 1 juta dan Kadis lainnya juga sudah membantu dia, program yang dia ikuti ini yayasan. Jadi bukan program Kementerian," ungkap Mithhar. Sebelumnya, kata Mithhar dirinya sempat menerima Yayasan tersebut untuk melaksanakan kegiatan di Mamuju. Itupun pihak Pemprov membantu fasilitas yang dibutuhkan. "Kita kasih pinjamlah sound system. Tiba-tiba datang lagi kalau dia mau ikuti lomba di Jawa karena tidak ada suratnya dari Kementerian, maka kita bantu secara pribadi," bebernya. Bahkan, waktu itu Rezky M Eddy juga menyampaikan bahwa sudah ada beberapa Kepala Dinas turut membantu. "Makanya saya juga turut membantu. Jadi kami tidak tahu kapan berangkatnya dan tiba-tiba disampaikan tidak dapat perhatian. Padahal sudah dibantu," tutupnya. (rls)

MAJENE- Pemadaman listrik bergilir oleh PT. PLN Persero yang berlangsung Tanggal 13 Oktober 2023, mulai jam 08.30-11.10 Wita untuk wilayah Lembang dan sekitarnya mengakibatkan Layanan Stasioner Samsat Majene terpaksa dialihkan ke Area Halaman Kantor. Hal ini mengingat karena fasilitas Genset yang ada masih belum bisa dioperasikan, maka sebagai langkah antisipasi dengan mengaktifkan fasilitas kendaraan operasional Samsat Keliling (SAMKEL) di depan kantor, untuk mensuplai aliran listrik yang digunakan perangkat layanan. “Pelayanan hari ini kita menggabungkan dua layanan yakni Layanan Samsat Keliling dan Layanan Samsat Telpon. Kasian wajib pajak sudah jauh-jauh datang dan harus menunggu listrik menyala, apalagi hari ini hari bertepatan dengan hari Jumat,”kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Amujib Terpantau di lapangan, pelayanan out door kali ini didampingi langsung oleh Kasi Pendataan, Ishar. Seperti pelayanan yang dilakukan out door selama ini, pelayanan kali ini juga hanya dikhususkan untuk pembayaran Pajak Tahunan. Untuk pelayanan Pergantian STNK dan Pendaftaran Kendaraan Baru tetap menunggu sampai listrik kembali normal. Ini terkait dengan aplikasi Elektronik Registrasi dan Identifikasi (ERI) dari pihak Kepolisian. Dari laporan yang disampaikan oleh Bendahara Penerima Pembantu Samsat Majene Sri Salti, untuk total penerimaan Samsat Majene Jumat 13 Oktober 2023 sebesar Rp. 70.357.060,- terdiri dari PKB Rp. 42.435.060, dan BBNKB Rp. 27.922.000, termasuk penerimaan PKB yang diperoleh melalui Layanan Out Door sebesar Rp. 22.458.540,-. (rls)

Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) akan melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Keuangan dan Pendapatan Daerah se-Sulbar di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Rabu 18 Oktober 2023 di Ruang Pola Kantor Bupati Polewali Mandar (Polman). Untuk memantapkan persiapan pelaksanaan rakor tersebut, Kamis, 12 Oktober 2023, BPKPD Sulbar melakukan rapat dipimpin Kepala BPKPD Sulbar Amujib, diikuti Sekretaris BPKPD, Fahri Yusuf, Kepala Bidang Anggaran dan Bina Kabupaten, Murdanil, Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan, Muhammad, Kepala Bidang Pendapatan Daerah, Nuruddin Rahman bersama para Pj. Fungsional dan Para Kasubbid. Panitia persiapan rakor mengikuti pertemuan itu secara daring. Pada rapat itu membahas tentang persiapan awal pelaksanaan rakor, seperti pemantapan kesiapan, jadwal acara, rundown kegiatan, narasumber, peserta, sarana dan prasarana penunjang kegiatan agar bisa memberikan hasil yang terbaik. Dalam arahannya, Kepala BPKPD Sulbar Amujib mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi ke Pemkab Polman untuk pelaksanaan rakor. Ia berharap Rakor Keuangan dan Pendapatan Daerah, dari persiapan hingga akhir kegiatan dapat berjalan lancar tanpa hambatan apapun. "Agar rakor berjalan lancar, diperlukan adanya kolaborasi, sinergi atau kerjasama yang baik dari berbagai pihak terkait agar harapan bisa tercapai,"ujarnya. Pelaksanaan rakor dalam rangka mendorong peningkatan pengelolaan keuangan daerah dan optimalisasi pendapatan daerah serta langkah penyusunan APBD Tahun 2024, Pemprov Sulbar bekerjasama dengan Pemkab Polman. Tema yang diusung “Menata Pengeloaan Keuangan dan Pendapatan Menuju Sulbar Maju”. Adapun narasumber pada rakor nanti yaitu dari Ditjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Sulbar dan Ditlantas Polda Sulbar yang dilakukan secara hybrid. Bersamaan dengan itu, akan ada Penyerahan Dana Bagi Hasil Pajak Daerah Provinsi Ke Kabupaten Se-Sulbar Periode Triwulan III Tahun Anggaran 2023, yang rencananya akan diserahkan langsung oleh Pj. Gubernur Sulbar ke masing-masing Bupati se-Sulbar. (rls)

Pasangkayu --Pj Ketua TP PKK Sulbar Ny.Ninuk Triyanti Zudan didampingi Wabup Pasangkayu Herni Ambo Djiwa berkunjung ke salah satu pilot project gerakan gemar membaca, taman baca, rumah dilan dan koperasi PKK di Kampung Mandiri Desa Makmur Jaya Kecamatan Tikke Raya, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat, Selasa ,17 Oktober 2023 Pj.Ketua TP PKK Sulbar Ny. Ninuk berterima kasih atas penyambutan Pemkab dan TP PKK Pasangkayu. Ia juga menjelaskan, TP-PKK Sulbar dalam mengusung program di daerah tetap merujuk program yang sudah ditetapkan TP PKK pusat. Selanjutnya TP PKK Kabupaten juga menjalankan program sesuai kebutuhan daerah. Demikian di Sulbar, dengan lima permasalahan yang menjadi fokus kedepan, yakni Stunting, Kemiskinan, Perkawinan anak, anak tidak sekolah, dan inflasi (masalah 4+1 Sulbar). Program lainnya, proyek percontohan yang hisa dikembangkan di setiap desa di Sulbar. "Ini menjadi salah satu prioritas TP PKK Sulbar agar segera menuntaskan tugas- tugas pemerintah, baik Pemprov maupun kabupaten hingga ke tingkat desa. Ini menjadi ikhtiar kita bersama. Jadi masing masing Pokja fokus pada penanganan 4+1," ucap Ninuk Zudan. Wakil Bupati Pasangkayu Herni Ambo Djiwa berterima kasih atas kunjungan PJ Ketua TP PKK Sulbar. Dan berharap semakin banyak kunjungan provinsi ke Pasangkayu untuk memberikan bimbingan dan arahan untuk kabupaten Pasangkayu. Dia pun berharap PKK semakin maju dan mengedukasi masyarakat terkait bagaimana cerdas memanfaatkan era digital. "Bagaimana kita arif memilah informasi," ucapnya. Dia menambahkan, soal stunting Pasangkayu terendah di Sulbar di angka 20,9 persen. Dan Pemkab berkomitmen agar stunting semakin rendah di Pasangkayu.(rls)

Mamuju -- Ramlah Baharuddin, atlet Cabang Olahraga (Cabor) Dayung andalan Sulawesi Barat hadir ke Kantor Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Sulbar, Senin (16/10/23). Kedatangan atlet yang kerap mengharumkan nama Sulbar dan Indonesia di kejuaraan nasional hingga internasional ini atas undangan Kepala Dispora Sulawesi Barat, Safaruddin Sanusi DM untuk bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar. Namun, Pj Gubernur saat ini masih berada di Jakarta. Puteri kelahiran Mamuju, 21 oktober 1999 itu diterima langsung Kepala Dispora Sulbar, Safaruddin Sanusi DM didampingi Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Agus. Selain sebagai silaturahmi juga sekaligus berbincang-bincang seputar kemajuan dan upaya pembinaan olahraga Sulbar. "Pertama, saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemprov Sulbar dalam hal ini bapak Pj Gubernur. Kemarin sudah memberikan apresiasi kepada saya atas prestasi dari beberapa kejuaraan yang saya ikuti sebelumnya," ucap Ramlah. Ramlah menyampaikan, agar Pemprov Sulbar tetap memberikan dukungan optimal dalam rangka pembinaan para atlet di berbagai cabang olahraga. "Saya berharap semoga ke depannya olahraga di Sulbar terus berkembang dan dapat melampaui daerah lain. Sebab, atlet dan potensi kita sebenarnya sangat bagus. Karena itu, ke depannya, harus perhatikan atlet, fasilitas, sarana dan prasarana olahraga kita," harap Ramlah. Ramlah juga tak lupa menyampaikan terimakasih atas perhatian Kadispora Sulbar selama ini. Selain itu, Ramlah juga mendukung upaya Pemprov dalam hal ini Dispora Sulbar yang berjuang dan mendorong pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Cabor Dayung dilaksanakan di Provinsi ke 33 ini "Kadispora Sulbar punya perhatian yang sudah sangat luar biasa kepada kami para atlet dan generasi muda Sulbar. Karena itu, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih. Juga apresiasi saya atas upayanya untuk menjadikan tuan rumah Kejurnas Dayung," pungkas anak terkahir dari delapan bersaudara ini. Sementara itu, Kadispora Sulbar, Safaruddin Sanusi DM menyebut, Ramlah diundang hari ini sebenarnya untuk bertemu dengan Pj Gubernur Sulbar. Namun, saat ini Pj Gubernur, Prof Zudan Arif Fakhrulloh sedang dinas di luar…

MAJENE--Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) sudah membangun 24 unit rumah bagi korban bencana gempa bumi tahun 2021 silam di Desa Kabiraan, Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene. Sebelum diserahkan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene, Pj. Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh, disela kesibukannya menyempatkan meninjau pembangunan rumah bagi korban bencana gempa bumi tersebut, Sabtu 14 Oktober 2023. Dalam kunjungannya didampingi Sekprov Sulbar Muhammad Idris, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Jamil Barambangi, Ketua Tim Penggerak PKK Sulbar Ny. Ninuk Triyanti Zudan, Ketua DWP Sulbar Ny. Kartini Hanafi Idris dan tentunya Kepala Dinas Perkim Sulbar Syaharuddin selaku yang memilki peran penting dalam pembangunan rumah itu. Prof. Zudan melakukan peninjaun untuk mengetahui bagaimana kesiapan Dinas Perkim yang sudah membangun 24 unit rumah beserta fasilitasnya sebelum diserahkan ke Pemkab Majene. “Alhamdulillah sudah rampung 90 persen, semoga November nanti sudah bisa diserahkan ke Pemkab Majene,"kata Prof. Zudan disela kunjungannya Sebelumnya, Kepala Dinas Perkim Sulbar Syaharuddin yang didampingi Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Reski Ridwan menjelaskan, 24 unit rumah itu sudah dilengkapi dengan fasilitas Prasarana Sarana Utilitas (PSU) yaitu rabat beton, drainase, air bersih, talud dan listrik serta penerangan lampu taman di setiap rumah yang akan menambah suasana indah bila nanti sudah rampung 100 persen. Pj. Gubernur Sulbar dan rombongan sebelum meninggalkan lokasi perumahan, berpesan agar rumah dan fasilitas yang sudah ada dijaga dengan baik, yang listriknya segera menyala. Diketahui, rumah bagi korban bencana gempa bumi itu rencananya diserahkan ke Pemkab Majene pada 10 November 2023 mendatang. (rls)