Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Akmal Malik tiba di Bandara Tampa Padang Mamuju, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Rabu 18 Mei 2022. Diawali pengalungan sarung Sutra Mandar oleh Sekprov Sulbar, Muhammad Idris kepada penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik, dirangkaikan penyambutan rebana dan tarian Mandar melengkapi prosesi penyambutan Penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik menyampaikan, kehadirannya di Provinsi ke-33 Sulbar dalam rangka penugasan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dengan adanya masa transisi kepemimpinan dengan kosongnya jabatan Gubernur sebagai bentuk kebijakan negara untuk menghadapi Pilkada serentak di tahun 2024. " Terima kasih atas sambutan luar biasa dari masyarakat Sulbar, kebetulan saya pejabat tinggi Madya yang juga menjabat sebagai Dirjen Otda Kemendagri, yang ditugaskan Presiden dimana tugas utama saya untuk memastikan tata kelola pemerintahan berjalan dengan baik," kata lulusan IPDN yang akrab disapa Akmal Lebih lanjut disampaikan, sesuai arahan Presiden RI, Ia selaku penjabat yang baru akan terus menjalankan visi misi Presiden , karena tidak ada visi misi penjabat. Kehadiranya di Sulbar karena ditugaskan Presiden untuk memastikan pemerintahan di Sulbar berjalan dengan baik " Saya hadir disini ditugaskan karena ada transisi kepemimpinan, maka dari itu saya menyampaikan kepada masyarakat Sulbar, bahwa kedatangan saya ke Sulbar dalam rangka penugasan oleh Presiden dan tentunya bersama-sama dengan para OPD serta Forkopimda untuk melanjutkan hal-hal positif yang pernah dilakukan penyelenggara sebelumnya, iimbuhnya. Hadir Wakil Ketua DPRD Sulbar, Usman Suhuriah, Abdul Rahim, Abdul Halim, Kapolda Sulbar, Irjen Pol. Verdianto Iskandar Bitticaca, Danrem 142 Tatag, Brigjen TNI Farouk, Kajati Sulbar, Disdik Istiyanta, para Staf Ahli, Asiten, pimpinan OPD, instansi vertikal dan undangan lain (farid)
Penyusunan Arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Pemprov Sulbar masih dalam proses. Saat ini, telah memasuki tahapan assessment kondisi eksisting berupa pengumpulan data melalui survei interviu dan FGD. Selanjutkan, masih akan ada empat tahapan lagi yang harus dilalui sebelum menghasilkan dokumen arsitektur. Berdasarkan jadwal, arsitektur SPBE diharapkan dapat rampung akhir tahun ini. Terkait penyusunannya, Pemprov Sulbar bekerjasama dengan Center for Development Society (CfDS) Universitas Gajah Mada (UGM). Penandatangan Perjanjian Kerjasama telah dilakukan Desember tahun lalu. Dalam rangka tahapan penyusunan Arsitektur ini, tim Koordinasi SPBE Sulbar menggelar Rapat Koordinasi Selasa, 17 Mei 2022 di Rujab Sekprov Sulbar. Rapat dipimpin ketua tim Koordinasi SPBE yang juga Sekprov Sulbar, Muh Idris DP, dhadiri sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemprov Sulbar. Rapat dimaksudkan untuk membahas hasil tahapan assessment kondisi eksisting dan mempersiapkan rancangan desain kebijakan SPBE sebagai bahan dalam rangka koordinasi dengan pihak UGM pekan depan. Saat rapat, M Idris dihadapan peserta mengatakan, dokumen arsitektur SPBE adalah dokumen lima tahunan, sebagai desain atau model dalam rangka menggerakkan pembangunan SPBE. Dalam penyusunannya dan juga pelaksanaannnya dibutuhkan peran dan kolaborasi seluruh OPD. Untuk itu, yang dibutuhkan adalah konstribusi seluruh OPD untuk dapat mempercepat proses penyusunan. “Termasuk soal data dan informasi soal kondisi eksisting SPBE di Sulbar, agar dokumen arsitektur yang dihasilkan relevan dengan kondisi internal pemprov dan juga nasional. OPD diharapkan memberikan atensi untuk menyiapkan data atau bahan yang dibutuhkan dalam penyusunan arsitektur ini. Yang diharapkan juga nantinya adalah arsitektur SPBE dapat dipahami oleh seluruh OPD termasuk dan terutama pimpinan OPD ,” ujar M. Idris. Menurut M Idris, SPBE Sulbar juga perlu mendapat perhatian lebih, sebagaimana empat poin harapan yang telah disampaikan penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik pasca beberapa hari setelah dilantik . Salah satunya adalah terkait penguatan data pemprov sebagai informasi utama kebijakan dan pembangunan. " Data adalah salah satu domain dalam SPBE, harapan bapak gubernur…
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian melantik Dr.Drs. Akmal Malik, M.Si sebagai Pj.Gubernur Sulbar menggantikan kekosongan jabatan Gubernur Sulbar periode 2017-2022 Ali Baal Masdar yang berakhir masa jabatanya 12 Mei 2022 Akmal Malik dilantik oleh Mendagri Tito Karnavian di Ruang Shasana Bakti Praja Lantai 3 Kantor Kemendagri Jakarta , Kamis, 12 Mei 2022 bersama dengan Penjabat Gubernur lainnya yaitu Al Muktabar sebagai Pj.Gubernur Banten, Ridwan Djabar sebagai Pj.Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hamka Hendra Noer sebagai Pj.Gubernur Gorontalo, Komjen (Purn) Paulus Waterpaus sebagai Pj.Gubernur Papua Barat Kepala Dinas Kominfo Persandian dan Statistik, Mustari Mula menyampaikan , sesuai undangan dari Kemendagri yang ditujukan untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar periode 2017-2022, Pelantikan Pj.Gubernur Sulbar berlangsung pukul 09.00 wib, dan undangan menggunakan pakaian sipil lengkap, serta hadir 30 menit sebelum acara berlangsung " Gubernur Sulbar periode 2017-2022, Ali Baal Masdar menghadiri pelantikan tersebut. Pak Gub berangkat dari Mamuju sekira pukul 22.00 malam (11 Mei 2022) usai menghadiri family gathering nersama Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar periode 2017-2022 di Pendopo Kantor Gubernur Sulbar bersama para ASN lingkup Pemprov Sulbar dan undangan lainnya. Sekprov juga hadir pada pelantikan Pj.Gubernur Sulbar bersama Ketua DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi Mustari juga menyampaikan, seperti harapan ABM-Enny pada saat malam family gathering, kepada Pj.Gubernur Sulbar berharap pembangunan di segala sektor terus dapat dilanjutkan terutama yang sedang berjalan saat ini. " Kita berharap kehadiran Pj.Gubernur semakin membawa kemajuan yang lebih baik lagi untuk Sulbar," kata Mustari Mula. (rls)
Family Gathering bersama Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar dan Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeny Anwar berlangsung di Pelataran Pendopo Kantor Merah Putih Gubernur Sulbar, Rabu malam 11 Mei 2022. Kegiatan itu digelar jelang akhir masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar periode 2017-2022, Ali Baal Masdar bersama Enny Anggraeny Anwar (ABM-Enny). Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, pada kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada para panitia penyelenggara Family Gathering. Menurutnya, kegiatan tersebut dinilai penuh makna dan tidak akan terlupakan. "Lima tahun kita bersama, hal ini dinilai sangat singkat, suka dan duka yang ada kita tetap bersama-sama membangun Sulbar hingga saat ini,"ucap Ali Baal Ali Baal mengatakan, diharapkan semua unsur pimpinan Pemprov Sulbar dapat menerima dan terus bekerja untuk membangun Sulbar menjadi lebih baik, tanpa terkecuali siapapun pelaksana Gubernur kedepan nantinya. "Saya selaku Gubernur dan juga Ibu Enny sebagai wakil yang akan berakhir malam ini berharap, pembangunan di segala sektor dapat terus dilanjutkan terutama pembangunan yang sementara berjalan saat ini,"pungkasnya Sementara itu, Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeny Anwar mengatakan, tidak terasa sudah lima tahun semenjak dilantiknya Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar. Namun dalam dua tahun terakhir dikarenakan pandemi dan paskah gempa bumi ia mengaku jarang berada di Sulbar. "Tidak terasa sudah lima tahun kita bersama, hal ini sulit untuk dilupakan. Apalagi saya tidak hanya lima tahun, melainkan 15 tahun kita sudah bersama di Sulbar. Dimanapun saya berada Sulbar selalu dekat di hati,"ucapnya Enny menuturkan, selaku istri dari mantan Gubernur Sulbar periode 2006-2016 yang lalu, sangat merasakan kebersamaan dimulai dari awal terbentuknya Sulbar hingga saat ini. Untuk itu, Ia mengaku bahwa dirinya adalah warga Sulbar dan tidak bisa dipisahkan dengan tanah malaqbiq tersebut. "Saya berharap kita jaga silaturahim dan menjaga Sulbar tercinta dengan terus bersama-sama untuk Sulbar yang lebih maju dan malaqbiq ke depan,"ujar isteri dari Gubernur periode 2006-2016, Anwar…
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar akan menghadiri Pelantikan Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar di Jakarta, Kamis 12 Mei 2022 "Insya Allah saya akan hadir besok, mungkin saya berangkat sebentar malam lewat darat menuju Makassar, Makassar langsung Jakarta,"kata Ali Baal saat diwawancara awak media usai meresmikan Kantor Bersama Kesyahbandaran di Pelabuhan Pendaratan Ikan Kasiwa, Rabu 11 Mei 2022 Ali Baal mengungkapkan, bahwa dirinya akan digantikan oleh Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri RI, Akmal Malik. "Ya, kalau tidak salah yang menjadi Pj Gubernur Sulbar adalah Dirjen Otonomi Daerah Pak Akmal,"ucapnya Iapun berharap, Pj Gubernur Sulbar yang menggantikan dirinya melanjutkan apa yang telah dilakukan selama ini dan dapat membuat Sulbar bisa lebih baik lagi. "Tentu kita berharap apa yang saya lakukan selama ini dilanjutkan, yang tidak baik dihilangkan dan yang baik dilanjutkan terus, bahkan ditambah lagi,"harapnya Ali Baal juga berharap, pembangunan kedepan diprioritaskan di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, serta sarana dan prasarana. (rsl)
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar akan menghadiri Pelantikan Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar di Jakarta, Kamis 12 Mei 2022 "Insya Allah saya akan hadir besok, mungkin saya berangkat sebentar malam lewat darat menuju Makassar, Makassar langsung Jakarta,"kata Ali Baal saat diwawancara awak media usai meresmikan Kantor Bersama Kesyahbandaran di Pelabuhan Pendaratan Ikan Kasiwa, Rabu 11 Mei 2022 Ali Baal mengungkapkan, bahwa dirinya akan digantikan oleh Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri RI, Akmal Malik. "Ya, kalau tidak salah yang menjadi Pj Gubernur Sulbar adalah Dirjen Otonomi Daerah Pak Akmal,"ucapnya Iapun berharap, Pj Gubernur Sulbar yang menggantikan dirinya melanjutkan apa yang telah dilakukan selama ini dan dapat membuat Sulbar bisa lebih baik lagi. "Tentu kita berharap apa yang saya lakukan selama ini dilanjutkan, yang tidak baik dihilangkan dan yang baik dilanjutkan terus, bahkan ditambah lagi,"harapnya Ali Baal juga berharap, pembangunan kedepan diprioritaskan di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, serta sarana dan prasarana. (rsl)
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar akan menghadiri Pelantikan Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar di Jakarta, Kamis 12 Mei 2022 "Insya Allah saya akan hadir besok, mungkin saya berangkat sebentar malam lewat darat menuju Makassar, Makassar langsung Jakarta,"kata Ali Baal saat diwawancara awak media usai meresmikan Kantor Bersama Kesyahbandaran di Pelabuhan Pendaratan Ikan Kasiwa, Rabu 11 Mei 2022 Ali Baal mengungkapkan, bahwa dirinya akan digantikan oleh Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri RI, Akmal Malik. "Ya, kalau tidak salah yang menjadi Pj Gubernur Sulbar adalah Dirjen Otonomi Daerah Pak Akmal,"ucapnya Iapun berharap, Pj Gubernur Sulbar yang menggantikan dirinya melanjutkan apa yang telah dilakukan selama ini dan dapat membuat Sulbar bisa lebih baik lagi. "Tentu kita berharap apa yang saya lakukan selama ini dilanjutkan, yang tidak baik dihilangkan dan yang baik dilanjutkan terus, bahkan ditambah lagi,"harapnya Ali Baal juga berharap, pembangunan kedepan diprioritaskan di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, serta sarana dan prasarana. (rsl)
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar akan menghadiri Pelantikan Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar di Jakarta, Kamis 12 Mei 2022 "Insya Allah saya akan hadir besok, mungkin saya berangkat sebentar malam lewat darat menuju Makassar, Makassar langsung Jakarta,"kata Ali Baal saat diwawancara awak media usai meresmikan Kantor Bersama Kesyahbandaran di Pelabuhan Pendaratan Ikan Kasiwa, Rabu 11 Mei 2022 Ali Baal mengungkapkan, bahwa dirinya akan digantikan oleh Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri RI, Akmal Malik. "Ya, kalau tidak salah yang menjadi Pj Gubernur Sulbar adalah Dirjen Otonomi Daerah Pak Akmal,"ucapnya Iapun berharap, Pj Gubernur Sulbar yang menggantikan dirinya melanjutkan apa yang telah dilakukan selama ini dan dapat membuat Sulbar bisa lebih baik lagi. "Tentu kita berharap apa yang saya lakukan selama ini dilanjutkan, yang tidak baik dihilangkan dan yang baik dilanjutkan terus, bahkan ditambah lagi,"harapnya Ali Baal juga berharap, pembangunan kedepan diprioritaskan di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, serta sarana dan prasarana. (rsl)
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar meresmikan Rumah Singgah Pelajar Bala-Balakang, yang bertempat di Jalan Nelayan Karema Selatan, Mamuju, Rabu 11 Mei 2022. Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar mengatakan, pembangunan rumah singgah pelajar tersebut merupakan salah satu bukti perhatian dan keseriusan Pemprov Sulbar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kepulauan Bala-Balakang. Ali Baal berharap, bangunan itu dapat diperluas dengan menambah bangunan baru pada lahan kosong disamping bangunan tersebut, yang nantinya dapat juga digunakan oleh masyarakat dari Kepulauan Bala-Balakang jika mempunyai urusan di Kota Mamuju, misalnya melakukan pengobatan atau urusan lainnya. Melalui kesempatan itu, Ali Baal menyinggung mengenai pembangunan tanggul pemecah ombak di Kepulauan Bala-Balakang. Ia mengatakan, untuk tahap awal pembangunan tanggul sudah ada di tiga titik pulau, yaitu Pulau Ambo, Pulau Popongan, dan Pulau Salissingan. "Insya Allah tahun ini juga melalui pendanaan dari BNPB kita akan mendapatkan alokasi dana untuk pembangunan tanggul pemecah ombak pada beberapa pulau di Kepulauan Bala-Balakang,"bebernya "Alhamdulillah di sana juga sudah ada sarana listrik, air bersih dan telekomunikasi, bahkan rencana kami kalau bisa ada satu pulau yang besar untuk didorong membangun penyulingan minyak bumi dan gas. Untuk kedepannya juga, nanti dari pemerintah akan memikirkan bagaimana industri pariwisata bisa masuk sesegera mungkin,"sambungnya Kepala Dinas PUPR Sulbar, Muhammad Aksan mengatakan, Rumah Singgah Pelajar Bala-Balakang itu seharusnya diresmikan sejak beberapa tahun yang lalu. Namun, karena adanya Covid-19 dan anak-anak belum bisa sekolah, akhirnya peresmiannya tertunda. Aksan menjelaskan, Rumah Singgah Pelajar Bala-Balakang tersebut dibangun sepenuhnya menggunakan APBD Provinsi Sulbar dengan menelan dana sebesar Rp.640 juta, yang dikerjakan sejak tahun anggaran 2019. "Jadi sejak awal pandemi Covid-19 sudah dimulai tahap pembangunan sampai di akhir penataan halamannya di tahun 2021,"beber Aksan Sementara itu, mewakili Pemkab Mamuju, Asisten III Artis Effendi mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya atas perhatian dari Pemprov Sulbar, yang telah begitu peduli dan memperhatikan masyarakat Kepulauan Bala-Balakang. "Terima kasih yang tak terhingga kami ucapkan…
Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Pemprov Sulbar bersama TP. PKK Sulbar menyelenggarakan acara Pemecahan Rekor MURI Minum Tablet Tambah Darah untuk remaja putri generasi sehat, cerdas berencana, Selasa 10 Mei 2022. Berlangsung di Aula SMAN 1 Mamuju, kegiatan itu dihadiri Sekprov Sulbar Muhammad Idris bersama Ketua TP. PKK Sulbar Andi Ruskati Ali Baal. Pemecahan Rekor MURI Minum Tablet Tambah Darah untuk remaja putri usia 12-18 tahun itu, diikuti sebanyak 50 ribu Siswi SMA, SMK, MTS dan MAN Se-Sulbar. Dalam sambutannya, Sekprov Sulbar Muhammad Idris mengatakan, kegiatan tersebut bukan semata-mata hanya mengejar dan memecahkan Rekor MURI, namun lebih kepada membiasakan anak-anak remaja putri meminum tablet penambah darah. "Kalau remaja putri tidak sehat dan juga tidak cerdas, kita akan melahirkan generasi yang akhirnya akan menjadi beban bagi negara. Generasi yang kita harapkan adalah generasi berkelas dan berkualitas,"kata Idris Idris menyampaikan apresiasi kepada semua komponen yang terlibat dalam mensukseskan penyelenggaraan kegiatan itu. Ia menilai hal tersebut merupakan satu kolaborasi misi yang positif. Ketua TP. PKK Sulbar, Andi Ruskati Ali Baal mengemukakan, bahwa alasan diharuskan untuk remaja putri dalam kegiatan itu adalah karena setiap bulannya mereka pasti mengalami menstruasi, yang secara otomatis akan mempengaruhi volume darah dalam tubuh atau akan menyebabkan anemia, dan kelak mereka akan menjadi seorang Ibu, tidak menutup kemungkinan anaknya lahir dengan kondisi stunting. "Saya selaku perempuan juga sangat menginisiasi adanya kegiatan ini. Jika ingin generasi penerus kita cerdas, maka yang utama hal itu harus kita perbaiki. Bagaimana kita mau cerdas kalau sering sakit-sakitan. Jadi tablet tambah darahnya harus diminum, karena memiliki banyak manfaat,"ujar Andi Ruskati Sementara itu, Senior Manager MURI Triyono menyampaikan, untuk target awal peserta yang diajukan kepada MURI, yang terhitung hari ini sebanyak 35.000 orang, namun perhitungan sementara hingga saat ini sudah melebihi dari target awal, sehingga pihaknya mengaku masih menunggu hasil verifikasi data yang hanya membutuhkan…